Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Konten dari Pengguna
Contoh Itinerary Solo 3 Hari, dari Wisata Sejarah hingga Alam
12 November 2024 15:10 WIB
·
waktu baca 3 menitTulisan dari Seputar Solo tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Secara umum yang dimaksud dengan itinerary merupakan daftar rencana kegiatan beserta perkiraan biaya yang akan dibutuhkan selama perjalanan ke destinasi wisata tujuan. Daftar ini sangat membantu untuk menciptakan liburan yang menyenangkan.
Contoh Itinerary Solo 3 Hari Sebagai Panduan Perjalanan
Perlu diketahui bahwa liburan membutuhkan banyak hal untuk disiapkan, mulai dari akomodasi seperti penginapan, transportasi, hingga makan. Selain itu, juga harus memperhatikan harga tiket masuk ke masing-masing tempat wisata.
Berikut adalah contoh itinerary Solo 3 hari yang bertujuan untuk mengeksplorasi Kota Solo sehingga mendapatkan pengalaman wisata yang menyenangkan.
Hari Pertama
Hari pertama di Solo bisa diisi dengan mengenal sejarah dan kebudayaan dari Kota Solo.
Destinasi wisata pertama bisa menuju ke Museum Radya Pustaka yaitu museum tertua yang ada di Indonesia. Di sini pengunjung bisa melihat kekayaan budaya dan sejarah Indonesia. Masuk ke museum ini tidak dipungut biaya.
ADVERTISEMENT
Lalu, destinasi wisata kedua yang bisa dikunjungi adalah Keraton Surakarta Hadiningrat.
Dikutip dari laman https://bob.kemenparekraf.go.id keraton ini didirikan oleh Susuhunan Pakubuwana II pada tahun 1744. Tiket masuk ke keraton cukup terjangkau, Rp10.000 untuk pengunjung lokal dan Rp15.000 untuk pengunjung dari luar negeri.
Setelah dari keraton, bisa dilanjutkan dengan wisata belanja ke Pasar Klewer. Di pasar ini, ada banyak kain batik yang bisa dipilih. Mau beli pakaian batik pun tersedia lengkap.
Sebelum balik ke penginapan, bisa mampir wisata kuliner di Nasi Kuning Bang Ro yang tidak jauh dari Pasar Klewer.
Malam hari bisa digunakan untuk beristirahat.
Hari Kedua
Hari kedua bisa dimulai dengan mengunjungi kawasan Kampung Batik Laweyan. Di sini pengunjung bisa belajar banyak mengenai proses pembuatan batik mulai dari awal hingga menjadi kain yang sangat bernilai.
ADVERTISEMENT
Pengunjung juga bisa membeli berbagai jenis kain batik untuk oleh-oleh maupun koleksi pribadi.
Perjalanan bisa dilanjutkan dengan menjelajahi Pasar Antik Triwindu di mana pengunjung bisa menemukan berbagai barang antik dan juga khas Jawa.
Lalu dilanjutkan jalan kaki ke Pura Mangkunegaran. Di Museum Pura Mangkunegaran bisa mempelajari budaya dan sejarah perjalanan berdirinya Pura Mangkunegaran.
Apabila ingin kulineran ala kerajaan, bisa mampir ke Pracima Tuin. Namun untuk makan di tempat ini harus reservasi terlebih dulu.
Perjalanan bisa dilanjutkan ke Pasar Gede. Di pasar ini ada banyak oleh-oleh khas Solo yang bisa dibeli. Selain itu bisa juga mencicipi kuliner khas seperti Dawet Bu Dermi hingga tengkleng.
Di malam hari apabila tidak capek, bisa ke Taman Sriwedari untuk menonton wayang orang. Apabila perjalanan di hari Jumat atau Sabtu, bisa mampir di Ngarsopuro Night Market.
ADVERTISEMENT
Hari Ketiga
Hari ketiga bisa berkunjung ke Solo Safari untuk melihat berbagai koleksi hewan di kebun binatang yang satu ini. Harga tiket masuk ke tempat ini untuk hari biasa Rp45.000 untuk anak-anak dan Rp55.000 untuk dewasa.
Sementara itu, untuk weekend anak-anak akan dikenai biaya masuk sebesar Rp60.000 dan dewasa Rp75.000. Setelah puas di Solo Safari bisa bersiap-siap untuk pulang.
Demikian adalah contoh itinerary Solo 3 hari yang bisa dijadikan referensi untuk merencanakan liburan yang seru dan menyenangkan. (WWN)