Kereta Argo Dwipangga Berhenti di Stasiun Mana Saja? Ini Info Lengkapnya

Kereta Argo Dwipangga Berhenti di Stasiun Mana Saja? Foto Hanya Ilustrasi Bukan Tempat Sebenarnya. Sumber Foto: Unsplash.com/Fasyah Halim

Jika ingin melakukan perjalanan dari Solo menuju Jakarta salah satu rekomendasi transportasi yang bisa digunakan adalah kereta api. Ada beberapa pilihan kereta, salah satunya Kereta Agro Dwipangga. Kereta Argo Dwipangga berhenti di stasiun mana saja?

Jika ingin mengetahui jawaban dari pertanyaan tersebut maka harus mengetahui rute perjalanan dari kereta ini. Karena hampir semua kereta pasti berhenti di beberapa stasiun yang dilewatinya untuk menurunkan dan juga menaikkan penumpang.

Kereta Argo Dwipangga Berhenti di Stasiun Mana Saja? Ini Rutenya

Kereta Argo Dwipangga Berhenti di Stasiun Mana Saja? Foto Hanya Ilustrasi Bukan Tempat Sebenarnya. Sumber Foto: Unsplash.com/Fachry Hadid

Dikutip dari laman https://booking.kai.id, Kereta Argo Dwipangga merupakan kereta yang memiliki rute utama Solo - Jakarta. Kereta ini berangkat dari Stasiun Solo Balapan pada malam hari dan tiba di Stasiun Gambir keesokan harinya.

Kereta ini merupakan kereta kelas eksekutif sehingga memberikan fasilitas lengkap dan kenyamanan ekstra untuk penumpangnya. Selain kelas eksekutif, kereta ini juga memiliki kelas luxury atau kelas mewahnya.

Salah satu kelebihan dari kelas luxury dari kereta ini adalah tempat duduknya yang bisa direbahkan hingga 180 derajat. Hal tersebut yang membuat kelas ini masuk ke dalam kelas sleeper train.

Perjalanan menggunakan kereta ini akan memakan waktu selama tujuh jam. Tetapi tidak perlu khawatir karena di dalam kereta sudah disiapkan berbagai hiburan untuk mengisi waktu agar tidak jenuh.

Lantas, Kereta Argo Dwipangga berhenti di stasiun mana saja?

Jadi sepanjang perjalanan kereta ini akan singgah di Stasiun Klaten, Stasiun Yogyakarta, Stasiun Kutoarjo, Stasiun Kebumen, Stasiun Cirebon, dan Stasiun Jatinegara.

Kereta Api Argo Dwipangga memiliki beberapa fakta menarik, salah satunya adalah asal namanya. Perlu diketahui bahwa KA Argo Dwipangga merupakan kereta kelas argo pertama yang tidak mengikuti aturan penamaan kereta argo pada umumnya.

Jika biasanya KA Argo menggunakan nama yang diambil dari nama gunung, maka kereta ini malam mengambil nama dari nama satwa atau hewan. Dwipangga adalah nama gajah yang menjadi kendaraan setia Dewa Indra dalam mitologi Hindu.

Pemberian nama ini diharapkan kereta ini bisa menjadi pelindung bagi penumpangnya dan bisa mengantarkan hingga ke tujuan.

Kereta ini biasanya menggunakan Lokomotif CC206 dengan rangkaian yang terdiri dari tujuh hingga delapan gerbong kereta eksekutif, satu kereta makan bermotif batik, satu kereta pembangkit, dan satu kereta bagasi.

Baca jaga: 4 Fasilitas Kereta Fajar Utama Solo yang Manjakan Penumpang

Jadi Kereta Argo Dwipangga berhenti di stasiun mana saja? Jawabannya berhenti di beberapa stasiun seperti Klaten, Yogyakarta, Kutoarjo hingga Jatinegara. (WWN)