Konten dari Pengguna

Sate Pak Manto Solo, Kuliner Legendaris Sejak Tahun 1990

Seputar Solo
Artikel yang membahas tentang Kota Solo
14 November 2024 14:26 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Seputar Solo tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Sate Pak Manto Solo. Foto hanya ilustrasi, bukan yang sebenarnya. Sumber: Pexels
zoom-in-whitePerbesar
Sate Pak Manto Solo. Foto hanya ilustrasi, bukan yang sebenarnya. Sumber: Pexels
ADVERTISEMENT
Sate Pak Manto Solo merupakan salah satu kuliner legendaris yang menjadi kebanggaan kota Solo. Warung sate ini sudah berdiri lebih dari 30 tahun dan menjadi tempat favorit bagi para pecinta kuliner, baik wisatawan maupun warga lokal.
ADVERTISEMENT
Sate Pak Manto dikenal dengan cita rasanya yang khas, khususnya dalam pengolahan daging dan sambalnya yang menggigit. Tak heran jika warung sate ini tetap eksis dari generasi ke generasi hingga sekarang.

Sate Pak Manto Solo dan Keistimewaannya

Menurut buku Atlas Kuliner Nusantara; Makanan Spektakuler 33 Provinsi, Rizal Khadafi (2008:38), Solo mempunyai makanan khas yang enak tenan (enak sekali), ada banyak makanan yang dapat dicicipi, salah satunya sate.
Saat berkunjung ke Solo dan mencari sate yang rasanya lezat, wisatawan wajib mencoba sate pak Manto Solo. Berikut ini keistimewaannya yang dapat diketahui.

1. Berdiri Sejak Tahun 1990

Sate Pak Manto merupakan tempat makan kuliner kambing yang legendaris di silo. Tempat makan ini merupakan milik Pak Sumanto atau yang dikenal dengan Pak Manto.
ADVERTISEMENT
Awalnya, pak Manto merupakan karyawan biasa di tempat jualan sate biasa. Namun, pak Manto akhirnya berbisnis sendiri dengan kedai kecil sendiri yang dibuka di Pasar Kembang Solo pada Tahun 1990.
Seiring berjalannya waktu, kedai kecil tersebut pindah ke rumah makan yang lebih besar. Lalu, sejak 2018 hingga saat ini, warung sate dikelola oleh anak suling Sumanto, yaitu Desi Paulina Novita Sari yang akrab disapa Vita, bersama dengan adik-adiknya.

2. Mampu Mengolah Sekitar 20 Ekor Kambing

Berkat kualitas sate yang dipertahankan sejak pertama kali berdiri, warung sate ini mampu mengolah sekitar 20 ekor kambing per hari. Hal ini karena hidangan daging kambingnya laris manis dan banyak disukai oleh pelanggan.

3. Punya Beragam Menu Pilihan

Warung ini menyediakan beragam menu yang tidak membuat pelanggannya bosan seperti Sate Buntel, Tengkleng Rica, hingga Tongseng Kambing. Warung sate ini bahkan bisa menjual 500 sampai 1.000 porsi per harinya.
ADVERTISEMENT
Menu yang laris manis dan menjadi favorit selain satenya adalah tengkleng rica-rica. Pengunjung dapat menikmati kuliner tersebut sambil menikmati suasana kota Solo yang kental dengan nuansa Jawa.

4. Konsistensi Rasa yang Terjaga Selama Puluhan Tahun

Salah satu alasan mengapa sate ini tetap digemari adalah konsistensi rasanya. Selama lebih dari 30 tahun, warung sate ini berhasil menjaga kualitas dan cita rasa satenya dengan baik.
Pelanggan yang datang bukan hanya sekedar penasaran, melainkan karena mendapatkan makan yang sama nikmatnya. Sebab itu, warung ini menjadi bagian dari sejarah kuliner Solo dan menjadi ikon wisatawan untuk mencicipi kuliner autentik Solo.
Demikian keistimewaan Sate Pak Manto Solo yang dapat diketahui. Bagi wisatawan yang berkunjung ke kota Solo, warung sate ini menjadi pilihan yang tepat untuk mencicipi hidangan autentik kota Solo. (DIA)
ADVERTISEMENT