Konten dari Pengguna

Stasiun Solo Jebres: Lokasi dan Sejarahnya yang Menarik

Seputar Solo
Artikel yang membahas tentang Kota Solo
9 November 2024 13:31 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Seputar Solo tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Stasiun Solo Jebres. Foto Hanya Ilustrasi Bukan Tempat Sebenarnya. Sumber Foto: Unsplash.com/Fachry Hadid
zoom-in-whitePerbesar
Stasiun Solo Jebres. Foto Hanya Ilustrasi Bukan Tempat Sebenarnya. Sumber Foto: Unsplash.com/Fachry Hadid
ADVERTISEMENT
Bagi masyarakat Solo, pastinya sudah tidak asing lagi dengan Stasiun Solo Jebres yang terkenal dengan bangunan kolonialnya. Stasiun ini merupakan stasiun bersejarah dan masih beroperasi hingga saat ini.
ADVERTISEMENT
Stasiun bersejarah ini berada di daerah Timur Kota Solo. Saat ini, bangunan bersejarah ini telah ditetapkan sebagai salah satu bangunan cagar budaya yang ada di Indonesia. Meski bangunannya sudah berumur puluhan tahun, tetapi tetap kokoh hingga saat ini.

Lokasi dan Sejarah dari Stasiun Solo Jebres

Stasiun Solo Jebres. Foto Hanya Ilustrasi Bukan Tempat Sebenarnya. Sumber Foto: Unsplash.com/Fachry Hadid
Stasiun Solo Jebres merupakan stasiun yang menjadi pemberhentian beberapa kereta jarak jauh, khususnya adalah kereta dengan tujuan Jakarta dan Surabaya. Kereta yang berhenti di stasiun ini merupakan kereta kelas ekonomi.
Tidak hanya sebagai stasiun untuk pemberhentian kereta penumpang, stasiun ini juga digunakan sebagai tempat pemberhentian oleh kereta barang atau kargo. Jadi, jangan heran jika stasiun ini terlihat klasik, tetapi sibuk setiap harinya.
Stasiun ini berlokasi di Jl. Ledoksari No.1, Purwodiningratan, Kec. Jebres, Kota Surakarta, Jawa Tengah 57128. Dikutip dari laman surakarta.go.id, Stasiun Solo Jebres merupakan stasiun yang dibangun pada tahun 1884 oleh pemerintah Kasunanan Surakarta.
ADVERTISEMENT
Pembangunan ini dilakukan melalui perusahaan kereta api Hindia Belanda, yaitu Staats Spoorwegen (SS). Kehadiran jalur kereta di tengah kota Solo tidak lepas dari pamor kota ini yang terkenal sebagai salah satu kerajaan eksis pada masa tersebut. Pembangunan yang dilakukan oleh pemerintah Hindia Belanda di kota ini memiliki unsur politis.
Pembangunan ini sekaligus dijadikan sebagai alat untuk melancarkan diplomasi antara pemerintah Hindia Belanda dengan pihak keraton. Meski begitu, pembangunan ini sangat bermanfaat untuk rakyat.
Hal tersebut dikarenakan pembangunan kereta ini bisa menjadikan proses distribusi barang menjadi lebih cepat. Apalagi pada saat itu Solo dikenal sebagai salah satu penghasil komoditas, seperti tebu, tembakau, maupun tanaman lainnya.
Ciri khas dari stasiun bersejarah ini adalah arsitekturnya yang terlihat megah dengan gaya arsitektur Indische Empire. Bangunannya berbentuk persegi panjang simetris dengan dua jendela melengkung di atas dua pintu utama menuju ke hall stasiun. Di bagian dalam bangunan ini memiliki detail yang sangat bagus dan membuat bangunan ini semakin indah.
ADVERTISEMENT
Demikian adalah pembahasan mengenai Stasiun Solo Jebres, mulai dari lokasi hingga sejarah pembangunannya. Stasiun ini merupakan stasiun yang sangat bersejarah di Solo. (WWN)