Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.94.0
Konten dari Pengguna
Balai Kota Surabaya: Lokasi, Sejarah, dan Fakta Menariknya
9 Januari 2025 12:09 WIB
·
waktu baca 3 menitTulisan dari Seputar Surabaya tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Balai Kota Surabaya adalah kantor pemerintahan Wali Kota serta Wakil Wali Kota yang tengah menjabat sekaligus warisan budaya daerah setempat. Selain itu, kantor pemerintahan ini juga menawarkan taman cantik yang bisa dijadikan alternatif liburan.
ADVERTISEMENT
Berdasarkan buku bertajuk Aneka Ragam Khas: Jawa Timur. Udi Sukrama, (2009: 31), gedung tersebut telah dibangun sejak masa pemerintahan Belanda, tepatnya G.J. Dijkerman.
Lokasi Balai Kota Surabaya
Sebagai kantor pemerintahan , gedung ini menjadi pusat layanan administrasi dan tugas pemerintahan kota. Selain itu, setiap akhir pekan, biasanya kawasan Balai Kota menjadi destinasi wisata untuk masyarakat setempat maupun luar kota.
Ada berbagai fasilitas yang tersedia di kantor pemerintahan ini untuk wisatawan, seperti area parkir luas, toilet, musala, sampai taman indah di halamannya.
ADVERTISEMENT
Sejarah Balai Kota Surabaya
Sejarah Balai Kota Surabaya berawal dari bagian keresidenan Pemerintah Gemeente, lalu berubah jadi Resort Gemeente di tahun 1906 saat masa pemerintahan Belanda. Wali Kota pertama mulai menjabat tahun 1916-1921, yakni A. Meyroos yang saat itu belum memiliki gedung Balai Kota.
Bangunan kantor pemerintahan ini mulai didirikan di masa pemerintahan G.J. Dijkerman yang berkebangsaan Belanda sekitar tahun 1915 dan mulai ditempati tahun 1927. Berkat jasa Dijkerman dalam pembangunan gedung tersebut, akhirnya namanya diabadikan sebagai Jalan Dijkermannstraat yang saat ini menjadi Jalan Yos Sudarso.
Fakta Menarik Balai Kota Surabaya
Ada berbagai hal menarik yang berkaitan dengan gedung Balai Kota ini, antara lain.
1. Mempunyai Arsitektur Megah
Sebagai Pusat Pemerintahan Kota Surabaya, gedung ini memiliki arsitektur yang megah hasil rancangan G.C. Citroen, arsitek berkebangsaan Belanda. Gaya arsitektur yang digunakan adalah neo-klasik yang simetris dan terdapat sentuhan formal.
ADVERTISEMENT
Tak hanya itu, sang arsitek juga memberikan sentuhan antara perpaduan elemen arsitektur vernakular khas Belanda dan menara di kedua sisi pintu masuk.
2. Memiliki Taman Surya yang Indah
Selain menawarkan arsitektur megah, gedung ini juga memiliki Taman Surya yang biasanya dijadikan tempat untuk menerima tamu penting, upacara, maupun pelaksanaan acara resmi. Taman Surya juga dapat dijadikan alternatif wisata keluarga.
Tamannya di kelilingi oleh bunga warna-warni dan pepohonan, serta air mancur di tengahnya, sehingga akan menarik perhatian anak-anak. Saat malam hari, taman ini akan ramai oleh wisatawan dan biasanya digunakan sebagai tempat olahraga saat pagi.
3. Pernah Dikunjungi Ratu Juliana dan Pangeran Bernhardfeesten
Balai Kota ini juga pernah dikunjungi Ratu Juliana serta Pangeran Bernhardfeesten pada Januari 1937. Kala itu, gedung ini dijadikan lokasi penyambutan pasangan penguasa Belanda tersebut.
ADVERTISEMENT
Demikian informasi mengenai Balai Kota Surabaya yang dapat dijadikan alternatif wisata. Bagi yang hendak berkunjung, bisa datang saat akhir pekan di pagi atau malam hari. [ENF]