Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.80.1
Konten dari Pengguna
Menilik Kampung Pecinan Surabaya yang Unik dan Bersejarah
15 September 2024 15:53 WIB
·
waktu baca 3 menitTulisan dari Seputar Surabaya tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
ADVERTISEMENT
Ada banyak tempat wisata menarik di tempat ini yang patut dijelajahi. Wisata ini tentunya cocok dikunjungi bersama keluarga atau orang terdekat lainnya.
Daya Tarik Kampung Pecinan Surabaya
Kampung Pecinan Surabaya menawarkan wisata bernuansa Tiongkok yang bisa dinikmati setiap pengunjung. Beberapa daya tarik Kampung Pecinan ini yaitu sebagai berikut.
1. Banyak Bangunan Bersejarah
Mengutip website vokasi.unair.ac.id, Kampung Wisata Pecinan Surabaya memiliki banyak bangunan yang unik dan mengandung nilai sejarah tinggi. Hal ini berkaitan erat dengan keberadaan orang-orang China di Kota Surabaya tempo dulu.
Daerah ini menjadi saksi peradaban warga Tionghoa di masa kolonial Belanda. Menariknya, beberapa tempat bersejarah di tempat ini masih berdiri kokoh hingga saat ini. Salah satunya yakni bangunan gudang kayu yang berusia 200 tahun.
ADVERTISEMENT
2. Dihiasi Mural yang Estetik
Kampung Pecinan sangat estetik karena di sejumlah titik lokasi dihiasi aneka mural khas Tionghoa. Tema yang diangkat pada mural tersebut tentang kehidupan masyarakat Tionghoa zaman dahulu. Ini adalah spot favorit para pengunjung untuk berfoto sembari menikmati suasana khas China Town yang begitu dominan.
3. Kuliner yang Beragam
Selain memiliki bangunan bersejarah, Kampung Pecinan di Surabaya juga menyuguhkan aneka kuliner khas Tiongkok yang legendaris. Salah satunya adalah Nasi Campur Nyaa Bang Boklan yang sudah beroperasi sejak zaman Belanda. Saat ini, kuliner tersebut telah dikelola oleh generasi ketiga.
4. Megahnya Kelenteng Boen Bio
Salah satu bangunan unik di Kampung Pecinan adalah Kelenteng Boen Bio. Kelenteng ini menjadi tempat beribadah bagi umat Khonghuchu murni yang mengusung konsep dan arsitektur khas Tiongkok.
Hiasan yang terdapat di Kelenteng Boen Bio mengandung makna dan tujuan yang bersifat harapan atau doa. Salah satu contohnya yakni tanjakan licin yang terletak di pintu gerbang kelenteng arah ke pintu tengah kelenteng.
ADVERTISEMENT
5. Indahnya Kembang Kya Jepun
Kembang Kya Jepun menjadi destinasi wisata favorit di kawasan pecinan Surabaya karena memiliki tempat yang estetik dan instagramble.
Saat memasuki tempat ini, pengunjung akan disambut dengan dua patung naga yang saling berhadppapan di atas gerbang. Lampion-lampion yang menggantung di sepanjang jalan Kembang Jepun semakin menambah kesan indah pada tempat ini.
Kampung Pecinan Surabaya menjadi tempat wisata yang identik dengan masyarakat Tionghoa zaman dahulu. Wisata ini tidak hanya memiliki berbagai spot instagramable, tetapi juga kental dengan nuansa sejarah. (DLA)
Live Update