Konten dari Pengguna

Museum De Javasche Bank Surabaya: Lokasi dan Aktivitas Seru yang Bisa Dilakukan

Seputar Surabaya
Artikel yang membahas seputar kota Surabaya.
12 November 2024 16:31 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Seputar Surabaya tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
De Javasche Bank. Foto hanya ilustrasi, bukan tempat sebenarnya. Sumber: Unsplash/Michael Pointner
zoom-in-whitePerbesar
De Javasche Bank. Foto hanya ilustrasi, bukan tempat sebenarnya. Sumber: Unsplash/Michael Pointner
ADVERTISEMENT
Museum De Javasche Bank (DJB) Surabaya wajib dikunjungi oleh masyarakat untuk menambah wawasan tentang sejarah. Masyarakat Indonesia wajib mengetahui sejarah bangsa sendiri. Salah satu cara untuk mempelajari sejarah adalah dengan mengunjungi museum.
ADVERTISEMENT
Jika tertarik dengan sejarah perbankan di Indonesia, DJB adalah museum yang harus dikunjungi. Di sini,pengunjung bisa melihat berbagai koleksi mengenai perbankan yang sangat menarik.

Lokasi dan Sejarah Singkat Museum De Javasche Bank Surabaya

Museum De Javasche Bank (DJB) Surabaya berlokasi di Jalan Garuda No.1, Krembangan Selatan, Kecamatan Krembangan, Surabaya, Jawa Timur. Dikutip dari akun Instagram resmi @de_javaschebank_surabaya, cagar budaya ini beroperasi pada hari Selasa hingga Minggu mulai pukul 08.00 sampai 16.00. Tiket masuk museum ini gratis.
DJB didirikan pada 24 Januari 1828 atas perintah Raja Willem I. Tujuan didirikannya bangunan ini adalah untuk mengatasi masalah keuangan dan perekonomian pemerintah kolonial Hindia Belanda setelah VOC bangkrut.
DJB mempunyai hak istimewa untuk berperan sebagai bank sirkulasi. Inilah sebabnya DJB berwenang untuk mencetak serta mengedarkan uang gulden di wilayah Hindia Belanda. Pada tahun 1829-1870, DJB membuka cabang di berbagai kota di Jawa dan luar Jawa, salah satunya di Surabaya.
ADVERTISEMENT
DJB cabang Surabaya dibuka pada 14 September 1829. Pada tahun 1904, bangunan asli DJB Surabaya dihancurkan dan dibangun kembali. Bangunan baru didesain lebih sesuai dengan iklim tropis Indonesia.
Pada tahun 1951, DJB Surabaya dinasionalisasi pemerintah Indonesia. Gedung ini kemudian dijadikan kantor Bank Indonesia perwakilan Surabaya pada 1953 hingga 1972. Pada 27 Januari 2012, bangunan ini ditetapkan sebagai cagar budaya.

Aktivitas Seru di Museum DJB

Terdapat sejumlah aktivitas seru yang bisa dilakukan oleh pengunjung di museum ini. Berikut beberapa di antaranya.

1. Mempelajari Sejarah Perbankan Indonesia

Pengunjung bisa melihat dokumentasi tentang sejarah gedung Museum DJB, mulai dibangun hingga ditetapkan menjadi cagar budaya. Museum ini juga memiliki sejumlah koleksi perkembangan mata uang dari zaman Hindia belanda hingga era reformasi.
ADVERTISEMENT
Pengunjung juga bisa menyaksikan koleksi mesin perbankan dari berbagai periode seperti mesin penyortir uang, mesin pencetak uang, dan lainnya. Setiap koleksi dilengkapi dengan penjelasan singkat sehingga pengunjung bisa memahami fungsi setiap benda tersebut.

2. Berfoto

Museum DJB memiliki arsitektur Neo-Renaissance yang terlihat unik. Ada banyak spot foto menarik di bagian luar dan dalam museum. Sentuhan vintage yang kental akan membuat hasil foto lebih estetik.
Museum De Javasche Bank Surabaya adalah destinasi wisata sejarah yang sangat menarik untuk dikunjungi. Pengunjung bisa mempelajari sejarah perbankan Indonesia dengan cara menyenangkan. (KRI)