Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.86.0
Konten dari Pengguna
Pemberdayaan UMKM dan Pengembangan Google Maps di Desa Bumirejo
8 Maret 2024 18:23 WIB
·
waktu baca 4 menitTulisan dari Shakira Nasywa M tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Kelompok 151 KKN Universitas Muhammadiyah Yogyakarta yang bertempatkan di Desa Bumirejo, Kecamatan Lendah, Kabupaten Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta memiliki 7 program kerja untuk memajukan Desa Bumirejo. Program kerja utama kelompok KKN 151 adalah Pemberdayaan UMKM dan Pengembangan Google Maps untuk UMKM yang memiliki kendala dalam bisnisnya. Tujuan dari pemberdayaan UMKM ini adalah untuk melakukan inovasi desain produk kemasan, pembaruan logo UMKM agar dapat mencipatakan identitas produk, membantu dalam pengambilan foto produk sehingga mampu memberikan gambaran jelas dan semenarik mungkin terhadap barang yang dijual, membuat akun penjualan sosial media melalui shopee dan tiktok untuk menjangkau pasar yang lebih luas, serta melakukan pengembangan lokasi UMKM di Google Maps dengan memberikan ulasan dan mengunggah hasil foto produk yang nantinya akan berguna memberikan informasi yang relevan kepada calon pembeli. Permasalahan yang dihadapi oleh UMKM makanan ringan berupa keripik pisang dan bawang goreng Sumini’s Snack yang dimiliki oleh Ibu Sumini adalah kendala dalam desain kemasan yang kurang menarik, minimnya penetrasi pasar melalui sosial media , dan tidak ada pembaruan lokasi UMKM di Google Maps.
ADVERTISEMENT
Metode yang digunakan oleh Tim KKN 151 sebagai mediator dan fasilitator bagi UMKM dengan berperan sebagai jembatan yang menghubungkan antara pelaku UMKM dengan berbagai sumber daya yang dibutuhkan, mulai dari akses ke pasar, dan jaringan bisnis hingga bantuan dalam hal pemahaman regulasi dan pengembangan ketrampilan.
Kegiatan pemberdayaan UMKM yang terselenggara adalah berupa
Metode yang digunakan oleh Tim KKN 151 sebagai mediator dan fasilitator bagi UMKM dengan berperan sebagai jembatan yang menghubungkan antara pelaku UMKM dengan berbagai sumber daya yang dibutuhkan, mulai dari akses ke pasar, dan jaringan bisnis hingga bantuan dalam hal pemahaman regulasi dan pengembangan ketrampilan.
ADVERTISEMENT
Kegiatan pemberdayaan UMKM yang terselenggara adalah berupa
Untuk kepentingan kemasan, kami melakukan invoasi dalam desain kemasan produk brambang goreng yang tadinya hanya memakai standing pouch bening, kita gantikan dengan standing pouch yang bergambar menarik. Sedangkan produk kripik pisang, kami berinsiatif untuk membuatkan inovasi desain produk kemasan dengan rasa original berwarna hijau, rasa balado berwarna merah, dan rasa manis berwarna coklat.
ADVERTISEMENT
Selesai melakukan inovasi desain produk kemasan dan dokumentasi produk UMKM keripik pisang dan bawang goreng, selanjutnya adalah pendampingan pembuatan akun media sosial sebagai sarana pemasaran produk. Media sosial yang kami pilih untuk memasarkan produk UMKM adalah tiktok dan shopee.
Setelah melakukan pelatihan dan pendampingan dalam inovasi desain produk kemasan, dokumentasi produk, pembuatan akun media sosial, dan pemasaran produk secara online. Tahap selanjutnya adalah pendaftaran titik lokasi UMKM Sumini’s Snack kedalam Google Maps dan pengelolaan akun Google Maps untuk mengoptimalkan pemanfaatan teknologi informasi berbasis peta sebagai alternatif media pemasaran. Dengan mengetik nama toko UMKM yang telah didaftarkan akan muncul informasi lengkap terkait toko tersebut seperti alamat toko, jenis produk, foto produk, ulasan konsumen, dan nomor telepon.
ADVERTISEMENT
Kami harap dengan adanya pemberdayaan UMKM di Desa Bumirejo melalui pendekatan kolaboratif dan bimbingan terarah, UMKM di Desa Bumirejo dapat bersaing secara lebih efektif dalam pasar yang kompetitif, serta memberikan dukungan yang diperlukan untuk meningkatkan daya saing dan keberlanjutan UMKM.