Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.98.2
Konten dari Pengguna
Menyantap Bakar Batu di Desa Tumbur, Tanimbar Selatan
20 Agustus 2017 11:46 WIB
Diperbarui 14 Maret 2019 21:15 WIB
Tulisan dari Sharon Loh tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Di Desa Tumbur di Tanimbar Selatan , Maluku Tenggara Barat, kami disajikan makanan khas disana, yaitu Bakar Batu.

Bakar batu ini adalah suatu cara tradisional masyarakat setempat untuk mengolah makanan. Tanah digali, kayu ditempatkan dibawah dan di kabar, lalu bebatuan ditaruh diatasnya. Umbi-umbian pun diletakkan di atas batu yang panas sebelum akhirnya ditutup dengan tanah.


Unik sekali. Cara masak bakar batu ini menghasilkan aroma yang khas. Aroma bebakaran serta aroma daun pisang yang membungkus umbi-umbian langsung tercium begitu bebakaran dikeluarkan dari dalam tanah.
ADVERTISEMENT