Indonesia Sudah Siap Menyambut Society 5.0, Apakah Benar?

Shella Nugraheni
Mahasiswa S1 Teknik Telekomunikasi Institut Teknologi Telkom Purwokerto
Konten dari Pengguna
4 Juli 2022 15:26 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Shella Nugraheni tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Source : Gerd Altmann | https://pixabay.com/
zoom-in-whitePerbesar
Source : Gerd Altmann | https://pixabay.com/
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Seiring dengan berjalannya waktu, teknologi yang dibuat oleh manusia semakin berkembang salah satunya adalah society 5.0. Pada tahun 2019, era masyarakat 5.0 atau super smart society (society 5.0) ini mulai diperkenalkan Pemerintah Jepang yang dibuat sebagai solusi dari revolusi sebelumnya yaitu industri 4.0. Dimana pada society 5.0 ini dianggap akan menimbulkan degradasi manusia. Setelah memasuki era revolusi industri, Indonesia akan menyambut era society 5.0. Tentu era society 5.0 ini merupakan versi pembaharuan dari generasi sebelumnya yakni era revolusi industri 4.0.
ADVERTISEMENT
Konsep revolusi industri 4.0 dan society 5.0 sebenarnya tidak memiliki perbedaan yang jauh, hanya saja pada konsep society 5.0 ini lebih fokus pada konteks terhadap manusia. Jika revolusi industri 4.0 menggunakan AI (Artificial Intelligence) atau kecerdasan buatan sebagai komponen utamanya sedangkan society 5.0 menggunakan teknologi modern, dimana teknologi tersebut mengandalkan manusia sebagai komponen utamanya.
Adanya pembaharuan pada era 4.0 menjadi era 5.0 tersebut dapat menghasilkan nilai tambah dengan elaborasi dan kerja sama pada sistem informasi dan teknologi yang juga bisa meningkatkan kualitas sumber daya manusia yang dibutuhkan. Kemudian terdapat tiga kemampuan utama dalam menghadapi society 5.0 di antaranya yaitu kemampuan memecahkan masalah yang kompleks (troubleshooting) dan dapat menjadi pemecah masalah bagi dirinya serta orang banyak. Kemampuan untuk berpikir secara kritis, bukan hanya sekadar dalam kelas, namun juga dalam kehidupan kemasyarakatan dan lingkungan sekitar agar timbul kepekaan sosial, serta kemampuan untuk berkreativitas.
ADVERTISEMENT
Tujuan diwujudkannya era society 5.0 adalah untuk merealisasikan kehidupan masyarakat yang di mana orang tersebut dapat menikmati kehidupan secara maksimal dan lebih efisien karena adanya perkembangan teknologi pada society 5.0. Pertumbuhan ekonomi dan perkembangan teknologi merupakan target utama dan bukan untuk kemakmuran individu. Lantas apa saja yang perlu disiapkan untuk menyambut era society 5.0?
Pada era society 5.0 yang akan dihadapi nanti, tidak hanya dibutuhkan literasi dasar namun juga memiliki kompetensi lainnya yaitu mampu berpikir kritis, bernalar, kreatif, komunikatif, kolaboratif, dan memiliki kemampuan problem solving. Serta memiliki karakter yang mencerminkan pancasila yaitu, rasa ingin tahu, inisiatif, kegigihan, mudah beradaptasi memiliki jiwa kepemimpinan, memiliki kepedulian sosial dan budaya. Masyarakat diharapkan mampu untuk menyelesaikan berbagai tantangan serta permasalahan sosial yang memanfaatkan inovasi-inovasi yang telah lahir di revolusi industri 4.0.
ADVERTISEMENT
Di masa society 5.0 nanti manusia dituntut untuk lebih cepat menghasilkan solusi dalam memenuhi kebutuhannya. Hal ini berdampak pada manusia untuk terus menggali informasi, serta menciptakan inovasi baru guna menunjang kelangsungan hidupnya. Dalam hal ini manusia di era ini bersikap dan berpikir maju dan harus bisa mengikuti pola perkembangan zaman, namun juga tidak lupa akan identitas bangsa Indonesia. Dapat disimpulkan bahwa Indonesia sudah siap untuk manyambut era society 5.0 dengan segala tantangan yang akan dihadapi nantinya.
Referensi:
https://bpkpenabur.or.id/bekasi/smak-penabur-harapan-indah/berita/berita-lainnya/peran-pendidikan-dalam-perkembangan-era-society-5-0