Pulau Laskar Pelangi, Tujuan Liburan Awal Tahun 2018

Nggak terasa, seminggu sudah berlalu dari tahun baru 2018. Saya yakin banyak orang seperti saya berharap dan berdoa tahun ini bakal lebih baik lagi dari tahun 2017 lalu, baik rezeki atau jodoh, ya macam-macam. Kalau semua dijabarkan dalam tulisan, mungkin selembar kertas HVS bakal penuh, hehe…

Tahun ini, doa dan harapan saya tidak muluk-muluk. Pertama dan utama tentu kerjaan bisa berjalan lancar terutama rencana-rencana program yang udah digarap bareng tim kecil yang saya bentuk. Memulai bisnis dan menjalankannya sambil terus belajar alias learning by doing, emang gampang-gampang susah. Butuh banget yang namanya support system, bisa dari orang-orang sekitar dan lingkungan yang sangat mendukung. Kalau nggak, ya wassalam.

Lancarnya kerjaan tentu ujungnya berakhir ke pundi-pundi yang dikumpulkan dong, hehe… Rencananya tahun ini saya pengen liburan bareng ponakanku yang lucu banget namanya Ahmad Azzam, biasa dipanggil Azzam. Anaknya pinter dan ganteng. Umur 10 bulan dia sudah bisa jalan sambil ngoceh-ngoceh pakai bahasa bayi. Bahkan, dia dah bisa milih sendiri sepatu atau ngambil baju yang dia suka kalau diajak belanja sama mama-nya. Pertengahan bulan Januari ini dia bakal berumur 1 tahun. Duh, lagi nakal-nakal dan lucu-lucunya, kan?. Gemesss!!

Liburan bareng ini rencananya nggak perlu jauh-jauh juga. Sekalian sebagai hadiah ulang tahun si Azzam kecil ini, saya pengen ngajak dia dan mama-papanya (kakakku) menikmati laut dan pantai di Pulau Belitung, Provinsi Bangka-Belitung. Sudah banyak temen yang nyaranin, sepertinya seru kayaknya. Selain dekat dengan Jakarta, pesawat ke sana relatif masih murah dan terjangkau dibandingkan wisata ke wilayah Indonesia bagian timur yang juga memang lagi banyak destinasi yang menarik bagi para wisatawan baik dalam maupun luar negeri.

Sejak buku dan film Laskar Pelangi meledak di pasaran beberapa tahun silam, saya memang belum juga sempat menyambangi lokasi yang kini jadi salah satu tujuan wisata kekinian di Indonesia. Sejumlah penerbangan dan paket tour murah-meriah bermunculan di mana-mana. Bahkan ada juga paket “Laskar Pelangi” yang menawarkan rencana tujuan wisata sesuai dengan lokasi-lokasi tempat pembuatan film tersebut. Mantap gak tuh?

Kalau travelling bareng teman atau geng sih, ikut tour singkat atau open trip semacam itu emang oke banget. Tapi kalau bareng keluarga apalagi bawa anak kecil yang rewelnya bisa kapan aja dan di mana aja, sepertinya nggak cocok. Jadi, saya mending bikin itinerary sendiri,dan waktunya fleksibel. Jadi nggak ngoyo ngejar banyak destinasi, tapi lebih ke yang penting nikmatin liburan.

Tapi, tentu aja beberapa spot di film Laskar Pelangi seperti Pantai Tanjung Tinggi dan SD Muhammadiyah Gantong tetap layak dikunjungi dan masuk dalam itinerary yang saya bikin nanti. Apalagi mercusuar yang jadi ikon pantai tersebut, pun layak untuk difoto sebagai penanda sudah menjejakkan kaki di Pulau Belitung.

Pantai Tanjung Tinggi (kompas.com)

Nah, tinggal matengin rencana dengan keluarga baiknya kapan ke Pulau Belitung. Kalau mau beli tiket pesawat sih gampang kebangetan. Lebih gampang dari beli permen di minimarket karena perlu jalan ke sananya, hehe.. Tinggal buka HP, cek aplikasi tiket.com yang nyediain #tiketkemanapun. Atau biar lebih puas cari-cari tiketnya, bisa juga buka situsnya di laptop dengan buka https://www.tiket.com/pesawat. Nggak perlu takut kehabisan tiket, kapan pun pasti ada karena dia ngasih banyak alternatif tiket dari berbagai maskapai penerbangan se-Indonesia. Sepertinya, liburannya akhir bulan Januari oke juga. Ini rencana liburan pertamaku di tahun 2018, kalau kamu?