Pembayaran Digital : Bukan Sekedar Tren, Tapi Kebutuhan di Era Modern

Sinta Nolydia Maehisa
Mahasiswa Universitas Amikom Purwokerto
Konten dari Pengguna
28 April 2024 9:47 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Sinta Nolydia Maehisa tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Pembayaran digital atau digital payment adalah cara melakukan transaksi keuangan dengan menggunakan alat elektronik alih-alih uang tunai. Transaksi dilakukan melalui jaringan internet dengan menawarkan kemudahan, kecepatan, dan kemananan dibandingkan metode tradisonal seperti uang tunai dan cek.
ADVERTISEMENT
Pembayaran digital mengalami transformasi drastis dari tahun ke tahun seiring perkembangan teknologi. Dahulu, transaksi pembayaran kebanyakan menggunakan uang tunai. Namun adanya inovasi yang terus berkembang dalam dunia pembayaran digital dapat menghadirkan elektronik yang dapat melakukan transaksi menjadi lebih mudah dan cepat dengan menggunakan internet contohnya dengan kehadiran internet banking dan dompet elektronik (e-wallet) mulai mengubah perilaku konsumen. Dari yang awalnya hanya sebatas transaksi online, kini sudah menjadi pilihan utama untuk berbagai kegiatan sehari-hari.
Keuntungan dan Dampak Pembayaran Digital
Pembayaran digital menawarkan banyak keuntungan, seperti:
•Kenyamanan: Transaksi mudah karena cepat dan dilakukan dimana saja, kapan saja.
•Keamanan: Umumnya lebih aman dibandingkan dengan membawa uang tunai karena lebih mudak dilacak jika hilang.
ADVERTISEMENT
•Pencatatan Transaksi: Riwayat digital tersimpan secara elektronik sehingga memudahkan pengguna pengelolaan keuangan pribadi.
•Diskon dan Reward: Banyak penyedia pembayaran digital layanan menawarkan program reward dan diskon pengguna.
Namun, disamping memiliki keuntungan pembayaran digital tersebut juga memiliki beberapa dampak, seperti:
•Ketergantungan Teknologi: Memerlukan perangkat elektronik dengan koneksi internet untuk berfungsi.
•Keamanan Siber: Rentan terhadapt kejahatan siber seperti penipuan dan peretasan.
•Kesenjangan Digital: Tidak semua orang memiliki akses ke perangkat elektronik atau internet dan literasi digital yang memadai.
https://www.pexels.com/id-id/foto/tangan-orang-orang-koneksi-teknologi-7621138/
Secara keseluruhan, pembayaran digital adalah tren yang terus berkembang yang menawarkan banyak keuntungan bagi pelaku bisnis dan konsumen. Di masa depan, pembayaran digital diperkirakan akan semakin berkembang menuju cashless society (masyarakan tanpa uang tunai) membawa tantangan dan peluang tersendiri. Dengan literasi digital yang baik dapat memanfaatkan transformasi pembayaran digital sebagai pendorong kemajuan ekonomi dan inklusi keuangan yang lebih merata.
ADVERTISEMENT