Melirik Asia di Pentas Oscar 2021

Halomoan Sirait
Kepala Biro Pers Labuhan Batu #1 Winner Pasarro Journalism Writing Competition 2021
Konten dari Pengguna
16 Maret 2021 12:09 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Halomoan Sirait tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Dari kiri ke kanan : Ang Lee (Taiwan), Bong Jong Hoo ( Korea Selatan) dan Hayao Miyazaki (Jepang) mengangkat piala Oscar / Academy Awards
zoom-in-whitePerbesar
Dari kiri ke kanan : Ang Lee (Taiwan), Bong Jong Hoo ( Korea Selatan) dan Hayao Miyazaki (Jepang) mengangkat piala Oscar / Academy Awards
ADVERTISEMENT
Nominasi Oscar yang sudah diumumkan sore ini (15/03) kembali mengangkat kiprah Sineas Asia Timur. Dari 6 slot kategori utama yang ditawarkan AMPAS (asosiasi film resmi Academy Awards), Sineas Asia mengisi 2 slot nominasi sutradara terbaik (Lee Isaac Cheung, Chloe Zhao) dan 2 kategori penampilan aktor dan aktris pendukung ( Steven Yeun, Youn Yuh-Jung). Tidak hanya keberhasilan Korea Selatan, China juga berhasil mengisi kategori bahasa asing. Bertambahnya pengisi sineas Asia Timur di jajaran elite Oscar tahun ini mengindikasikan adanya tren signifikan pekerja film Asia Timur dan Timur Tengah di pentas Oscar terutama dalam hal apresiasi, terlebih tahun sebelumnya, "Parasite" memenangkan penghargaan utama, film terbaik. Jalan semakin terbuka lebar. Permintaan semakin tinggi. "Minari" misalnya, film produksi Amerika Serikat yang memakai bahasa Korea Selatan ini bahkan secara mengejutkan meraih nominasi utama. Mengapa hal ini bisa terjadi?
ADVERTISEMENT
Di dalam pentas Oscar, ada dua kawasan Asia yang selalu menjadi langganan Academy Awards, yakni Asia Timur dan Timur Tengah. Negara-negara kawasan Asia Timur yang kerap menjadi perhitungan Academy Awards di antaranya Korea Selatan, Jepang, China, Hongkong dan Taiwan. Sedangkan Iran, kerap menjadi yang terdepan dari kawasan Timur Tengah. Di antara begitu banyaknya nominasi yang diraih oleh mereka, hanya hitungan jari saja yang mampu menggenggam piala tertinggi di dalam dunia perfilman ini. Data menunjukkan, Sejak tahun 1951-2000 ada 35 Sineas atau Sinema Asia Timur dan Timur Tengah yang mendapatkan nominasi Oscar dengan rata rata 7 nominasi sepanjang 50 tahun itu. Sedangkan sejak dekade 2000 hingga 2020 meraih peningkatan berjumlah 45 nominasi, bahkan mampu memboyong Best Pictures (film terbaik). Bong Jong Hoo (Korea Selatan), Ang Lee (Taiwan), Asghar Farhadi (Iran) adalah pekerja film yang pernah menaiki podium mewah itu.
ADVERTISEMENT
Sudah menjadi rahasia umum, bahwa Academy Awards sangat pelit dan tidak pernah berpihak pada film maupun Sineas Asia. Ada kesan elitis dikarenakan para juri adalah kaum konservatif yang mengutamakan film-film keluaran produksi Hollywood. Meski begitu lama tertatih dan dianaktirikan, perjuangan film Asia tidak pernah sia-sia. Crouching Tiger, Hidden Dragon (2000) menjadi film pertama Asia yang mendapatkan Nominasi Gambar Terbaik (Best Motion Pictures), sedangkan Parasite menjadi film pertama yang memenangkan penghargaan tersebut. Padahal Korea Selatan sendiri memiliki nama nama besar selain Bong, yakni Park Chan Wook dan Lee Chang Dong.
Pada tahun 2021 ini seperti dibeberkan pers film, Chloe Zhao yang sudah memenangkan Golden Globes menjadi kans terkuat untuk memenangkan salah satu kategori utama, Sutradara Terbaik/Best Directors. Ia ditemani Lee Isaac Cheung di kategori yang sama menjadikan Ras Asia semakin sangat diperhitungkan. Mereka harus bersaing dengan David Fincher, Emerald Fennel dan Thomas Vintenberg. Bagaimanakah persaingan Asia Timur ini di kancah Oscar 2021 kali ini? Oscar sendiri akan diselenggarakan pada Senin, 25 April 2021 secara daring sesuai dengan protokol kesehatan virus Corona yang diterapkan di Amerika Serikat dan mengalami banyak penundaan.
Sutradara film Korea Selatan, Bong Joon Ho menunjukkan penghargaan Oscar ke-92 di Hollywood & Highland Center di Hollywood, California, Amerika Serikat. Foto: AFP/VALERIE MACON