Konten dari Pengguna

Serupa Tapi Tak Sama, Inilah 4 Perbedaan Instapoetry dan Quotes

Siti Dwi Wulandari
A senior year student of English Language and Literature major in Universitas Airlangga
8 Oktober 2024 11:18 WIB
·
waktu baca 4 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Siti Dwi Wulandari tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Salah satu instapoetry karya Lang Leav yang berjudul "TIME"
zoom-in-whitePerbesar
Salah satu instapoetry karya Lang Leav yang berjudul "TIME"
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Kemajuan di bidang digital memberi kemudahan bagi kita untuk mengakses banyak hal, salah satunya adalah karya sastra. Dulunya sastra hanya bisa dinikmati dalam bentuk cetak atau fisik yang mana membuat aksesnya lebih terbatas. Namun sekarang tidak perlu khawatir karena dengan bermodalkan smartphone kita bisa menjelajah berbagai karya sastra secara bebas.
ADVERTISEMENT
Selain fungsi aksesibilitas, ternyata kemajuan digital juga memberikan kontribusi terhadap lahirnya genre dan jenis karya sastra baru, salah satunya adalah Instapoetry. Seperti namanya, instapoetry adalah subgenre puisi yang ditulis dan dibagikan di platform Instagram. instapoetry biasanya ditulis secara singkat dan lebih sederhana dibandingkan dengan puisi pada umumnya. Tampilannya yang hampir mirip dengan postingan quotes, membuat orang-orang kadang bingung membedakan antara instapoetry dengan quotes, Berikut 4 perbedaan yang bisa kamu temukan dalam instapoetry dan quotes.
Asal Usulnya
Jika melihat masing-masing pengertian dari instapoetry dan quotes, kita bisa menemukan perbedaan keduanya melalui asal-usul dari mana instapoetry dan quotes ditulis. Instapoetry adalah salah satu bentuk dari poetry atau puisi, yang mana penulisannya original dan murni dari ide-ide sang penulis. Jadi, pemilik akun-akun Instapoetry biasa mengunggah tulisan puisi hasil karya sendiri bukan mengutip dari orang lain. Sebaliknya, quotes atau kutipan merupakan tulisan-tulisan yang berasal dari perkataan orang lain, chapter buku, dialog di film, atau sepenggal lirik lagu. Biasanya, pembuat postingan quotes akan mencantumkan dari mana kalimat tersebut dikutip.
ADVERTISEMENT
Teknik dan Struktur Penulisan
Layaknya karya sastra lain, instapoetry harus ditulis dengan struktur yang sesuai dengan aturan penulisan sastra. Dalam penulisannya, instapoetry memiliki unsur yang biasanya dapat ditemukan pada puisi, seperti ritme, irama, rima, hingga bait. Salah satu contohnya dapat dilihat dari instapoetry karya Lang Leav berjudul Time yang bertuliskan You were the one I wanted most to stay, But time could not be kept at bay, The more it goes the more it’s gone- the more it takes away. Bisa dilihat bahwa dalam instapoetry ini terdapat rima dan ritme yang terkandung dalam penulisannya.
Berbeda dengan instapoetry, quotes yang mana berisi kutipan dari sumber lain memiliki struktur penulisan yang tidak terikat pada acuan tertentu. Jadi, penulisan quotes relatif lebih bebas tanpa adanya aturan-aturan yang harus diikuti.
ADVERTISEMENT
Penggunaan Bahasa
Instapoetry biasanya ditulis dengan menggunakan majas atau bahasa kiasan untuk menciptakan tulisan yang lebih indah dan bernilai seni. Penggunaan majas dalam instapoetry juga membantu penulis untuk menyampaikan ide dan emosi yang sulit untuk disampaikan dengan bahasa yang lebih terus terang. Selain itu, majas atau bahasa kiasan juga dapat memberikan sensasi tersendiri bagi pembaca dalam memahami makna dari instapoetry tersebut sesuai dengan persepsinya masing-masing.
Sedangkan quotes menggunakan bahasa yang sederhana dan lebih straightforward atau terus terang, karena quotes lebih menonjolkan pada pesan yang ingin disampaikan. Quotes juga biasanya menggunakan kata-kata bijak yang mendorong emosi pembaca untuk terinspirasi, termotivasi, maupun sebagai refleksi. Contohnya salah satu quotes dari B.J Habibie yang berbunyi “Keberhasilan bukanlah milik orang yang pintar, keberhasilan adalah milik mereka yang senantiasa berusaha”. Dari quotes ini kita bisa langsung merasa tergerak bahwa tak hanya orang pintar saja yang bisa berhasil, tapi jika terus berusaha kita juga bisa menjadi orang yang berhasil dan sukses.
ADVERTISEMENT
Layout dan Desain
Secara sekilas, tampilan dari instapoetry dan quotes mungkin terlihat sama. Namun, jika diperhatikan lebih detail kita juga bisa menemukan perbedaan pada layout dan desainnya. Instapoetry memiliki layout dan desain yang lebih sederhana dibandingkan quotes. Biasanya postingan instapoetry hanya berisi tulisan dengan background warna hitam putih atau warna yang tidak mencolok dan jarang menggunakan elemen-elemen lain seperti gambar atau emoji. Hal ini bertujuan agar pembaca lebih berfokus pada tulisan instapoetry yang dibagikan penulis.
Lain halnya dengan instapoetry, quotes memiliki layout dan desain yang lebih ramai dan beragam. Dalam postingan quotes biasanya terdapat foto atau gambar dari ungkapan yang dikutip, seperti foto tokoh, penggalan adegan film, atau cover album. Postingan quotes juga biasanya lebih berwarna dengan berbagai bentuk yang disesuaikan dengan isi quotes agar lebih menarik perhatian pembaca.
ADVERTISEMENT
Itulah tadi 4 perbedaan yang bisa kamu temukan pada instapoetry dan quotes. Jangan bingung lagi ya untuk membedakannya!