Mengenal Kampung Budaya Sindangbarang Bogor

Kampung Budaya Sindangbarang. Sumber Foto : Dokumentasi Pribadi

Bogor merupakan salah satu kota yang ada di wilayah provinsi Jawa Barat. Kota dengan julukan kota hujan ini dialiri darah budaya sunda yang kental. Selain itu, ada destinasi wisata yang terkenal di Bogor adalah Puncak Bogor Kebun Raya Bogor. Padahal ada banyak sekali destinasi wisata yang belum banyak orang lain tahu, salah satunya adalah Kampung Budaya Sindangbarang.

Kampung Budaya Sindangbarang merupakan salah satu destinasi wisata yang terletak di Desa Pasir Eurih, Kecamatan Taman Sari, Kabupaten Bogor. Menurut sejarah, Kampung Budaya Sindangbarang merupakan kampung tertua yang ada di wilayah Kabupaten Bogor. Selain itu, sejarah mengatakan bahwa pada abad ke-12 pernah berdiri Kerajaan Sunda yang berjaya, yaitu Kerajaan Pakuan Pajajaran.

Kampung Budaya Sindangbarang beroperasi setiap hari pada pukul 09.00-17.00 WIB. Sedangkan, untuk harga tiket yang harus dibayar ketika masuk ke Kampung Budaya ini terbilang cukup murah, yaitu Rp.25.000/per orang pada hari Senin sampai Jumat dan Rp.35.000/per orang pada hari Sabtu dan Minggu. Tidak hanya itu, ada pula pilihan harga paket untuk rombongan atau kelompok yang memang akan berkunjung ke Kampung Budaya ini.

Akses ke Kampung Budaya Sindangbarang lumayan sulit, karena kampung ini berjarak 5 kilometer dari pusat Kota Bogor. terdapat beberapa pilihan transportasi untuk mengunjungi Kampung Budaya ini, yaitu menaiki transportasi umum kendaraan pribadi. untuk akses transportasi umum, kita bisa menaiki angkutan umum dua kali yaitu sampai turun di daerah Ciapus. Sedangkan, untuk akses kendaraan pribadi, jika dari arah Jakarta kita bisa keluar lewat pintu tol Ciawi. Lalu, melanjutkan perjalanan sampai ke daerah Ciapus. Tetapi, sangat minim petunjuk arah ke Kampung Budaya ini. Jadi, kita harus menanyakan kepada masyarakat setempat untuk sampai ke Kampung Budaya ini.

Lesung dan Alu (alat untuk menumbuk padi). Sumber Foto : Dokumentasi Pribadi

Di Kampung Budaya ini, kita bisa banyak belajar seni budaya Sunda. Pertama, kita akan diajak berkeliling melihat rumah adat khas Suku Sunda. kemudian, kita akan melihat berbagai kesenian khas Sunda seperti Tari Jaipong, Pencak Silat, penampilan alat musik khas Sunda yaitu Angklung, serta permainan Lembur (kampung). Selain melihat, kita juga bisa sekaligus mempelajari kesenian yang ada diKampung Budaya tersebut. Di Kampung Budaya ini juga kita akan diajarkan bagaimana cara menanam padi, membajak sawah, hingga menumbuk padi. Tetapi, Upacara Seren Taun merupakan kegiatan yang paling dinantikan dan sangat menarik wisatawan. Upacara Seren Taun dilaksanakan pada bulan Muharram yang berisi ungkapan syukur dan terima kasih atas hasil ladang dan sawah yang telah selesai dipanen.

Selain seni budaya, diKampung Budaya Sindangbarang menyajikan makanan dan pakaian khas Sunda yang unik. Makanan yang disediakan seperti ubi, jagung, urap, kacang rebus, bajigur, bandrek, masih banyak lagi yang nantinya akan memanjakan lidah para wisatawan. Pakaian serta musik khas Sunda yang ditampilkan akan semakin menarik perhatian wisatawan atau turis asing yang sedang berkunjung.

Di samping itu, terdapat fasilitas lain yang ada diKampung Budaya Sindangbarang ini. Salah satunya adalah fasilitas penginapan. Penginapan yang ditawarkan sangatlah unik, karena bangunannya terbuat dari bambu dan kayu. Untuk harga penginapan tergolong murah ditambah dengan pengalaman tinggal di pedesaan Sunda yang asri dan tenang.

Kampung Budaya Sindangbarang ini dibuat untuk menjaga kearifan serta budaya lokal yang masih ada. Suasana sawah hijau, ladang, serta pegunungan membuat wisatawan atau pun turis asing betah berada diKampung Budaya ini. Selain itu, pengalaman serta ilmu yang didapat juga akan menambah wawasan tentang betapa kaya dan uniknya Negara Indonesia kita ini.