Premier League Berencana Pakai Suara Suporter dari Gim FIFA 20

Calum Chambers (kiri) tak bisa menyetop Gabriel Jesus yang kemudian mengirim umpan silang untuk gol Kevin de Bruyne. Foto: Action Images via Reuters/John Sibley

Premier League telah mengumumkan bakal kembali pada 17 Juni 2020, tapi masih akan tanpa penonton. Namun, muncul ide unik dari pihak penyelenggara kompetisi, yakni memakai suara suporter dari gim sepak bola, FIFA 20.

Seperti yang diketahui, berbagai kompetisi olahraga sempat ditunda lantaran pandemi virus corona, termasuk Premier League. Setelah lebih dari dua bulan, kini kompetisi kasta tertinggi di Inggris tersebut dikabarkan sudah siap dimulai kembali.

Hanya saja, seperti Bundesliga yang sudah mulai lebih dulu, laga nantinya bakal dilakoni dalam keadaan tertutup. Beberapa klub pun punya cara tersendiri untuk mengakalinya, seperti Borussia Moenchengladbach dengan fans yang terbuat dari kardus.

Mengutip Daily Mail, agar suasana stadion tak sepi, Premier League berencana memakai suara penonton dari gim sepak bola, FIFA 20. Nantinya, suara penonton palsu tersebut bakal jadi pilihan buat para penonton, khususnya di Inggris.

Game FIFA 20. Foto: EA

Namun, suara penonton tersebut akan digunakan bila sudah mendapat persetujuan dari para klub peserta dan pihak gim FIFA 20. Hal tersebut rencananya bakal dibahas pada rapat yang dijadwalkan Kamis mendatang.

Selain suara suporter dari gim FIFA 20, nantinya Premier League juga berencana mengikuti cara Barcelona, yakni dengan membuat mozaik menggunakan jersei yang dipasangkan di bangku penonton stadion.

Rencana-rencana tersebut diharapkan disetujui oleh pihak klub tanpa adanya perbedaan pendapat. Namun, masalah lain kemungkinan akan tetap ada, seperti pembahasan mengenai penggunaan tempat netral.

Nantinya, Premier League akan kembali dengan laga Manchester City dengan Arsenal. Selain itu, Aston Villa dan Sheffield United juga akan bertemu di lanjutan pekan ke-29 tersebut. (bob)