Adanya Potensi Amblas Susulan di Dekat Lokasi Lubang Besar di Sukabumi

Konten Media Partner
28 April 2019 16:02 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Lubang besar di area pesawahan warga Kampung Legoknyenang, RT 05/RW 02, Desa Sukamaju, Kecamatan Kadudampit, Kabupaten Sukabumi, Minggu, (28/4/2019). | Sumber Foto: Istimewa.
zoom-in-whitePerbesar
Lubang besar di area pesawahan warga Kampung Legoknyenang, RT 05/RW 02, Desa Sukamaju, Kecamatan Kadudampit, Kabupaten Sukabumi, Minggu, (28/4/2019). | Sumber Foto: Istimewa.
ADVERTISEMENT
SUKABUMIUPDATE.com - Badan Penaggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sukabumi menyebut lubang besar yang kembali terbentuk di area persawahan warga Kampung Legoknyenang RT 05/RW 02, Desa Sukamaju, Kecamatan Kadudampit, Kabupaten Sukabumi, disebabkan oleh adanya pelebaran pengikisan tanah akibat hujan deras.
ADVERTISEMENT
Kasi Kedaruratan dan logistik, BPBD Kabupaten Sukabumi, Eka Widyaman, menjelaskan bahwa ada potensi terjadinya amblas susulan di lokasi amblasnya tanah atau longsor pada area persawahan tersebut. Ini mengancam area lain di sekitarnya di dekat lubang besar tersebut.
"Mengancam jalan setapak amblas juga," ucapnya kepada sukabumiupdate.com, Minggu (28/4/2019).
Kondisi terkini di lokasi lubang besar itu, menurutnya, sudah bisa dikendalikan oleh adanya kerja sama antara relawan, tagana, perangkat desa, tenaga medis, kader posyandu, kader PKK, pemuda, TNI, Polri, Koramil, dan Polsek yang siaga 1X24 jam.
"Kita sudah melatih semua komponen, daerah tersebut merupakan Kampung Siaga Bencana. Jadi, masyarakat sudah terlatih tanggap bencana dan antisipasi pengurangan risiko bencana PRB," ujarnya.
Ia mengimbau, kepada seluruh masyarakat agar selalu siaga dan waspada. Masyarakat harus dapat mengatur piket di siang hari dan ronda malam hari, agar 1x24 jam selalu terpantau, selain itu agar mudah untuk di kendalikan oleh RT, RW, Kadus, Kades, Babinsa dan Babinmas.
ADVERTISEMENT
"Sebagai upaya pencegahan, kami akan memindahkan (evakuasi, red) warga di dekat lokasi lubang besar tersebut ke rumah-rumah saudara atau keluarga lainnya," pungkasnya.