Konten Media Partner

Festival Paralayang Meriahkan Tahun Baru di Sukabumi

4 Desember 2017 20:25 WIB
clock
Diperbarui 14 Maret 2019 21:13 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Festival Paralayang Meriahkan Tahun Baru di Sukabumi
zoom-in-whitePerbesar
ADVERTISEMENT
SUKABUMIUPDATE.com - Dinas Pariwisata Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, memeriahkan tahun baru dengan menggelar Festival Paralayang dan Paragliding dengan tema "Melangit di Geopark, Menggapai UNESCO Global Geopark (UGG)" di salah satu geosite Geopark Nasional Ciletuh-Palabuhanratu (GNCP). Puncak Darma menjadi titik take off, dan mendarat di Pantai Palangpang.
ADVERTISEMENT
Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Sukabumi, Dana Budiman mengatakan bahwa pihaknya ingin membuat sejarah dengan memanfaatkan momen liburan akhir tahun. Ia menargetkan, kegiatan tersebut dapat menarik wisatawan sebanyak-banyaknya ke wilayah GNCP.
"Gelaran Festival ini akan melibatkan berbagai unsur terkait. Untuk itu kami meminta dukungan dari semua, guna menyukseskan gelaran ini," ujar Dana Budiman dalam rapat koordinasi di aula Dinas Pariwisata, Senin (4/11).
Paralayang (Foto: Youtube)
zoom-in-whitePerbesar
Paralayang (Foto: Youtube)
Dana Budiman menjelaskan, acara Festival Paralayang sudah digagas sekitar satu setengah bulan yang lalu, dan baru dibahas sekarang. Rencana kegiatan ini sudah dikomunikasikan dengan Pemerintah Provinsi Jawa Barat.
"Rencananya kegiatan ini akan dihadiri oleh Wakil Gubernur Jawa Barat, Deddy Mizwar,” kata Dana Budiman.
Ia menegaskan, kegiatan ini sama sekali tidak menggunakan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBD) Kabupaten Sukabumi. Pihaknya menggandeng Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Kabupaten Sukabumi untuk menjadi pihak penyelenggara.
ADVERTISEMENT
"Di setiap geosite harus ada atraksi dan nantinya atraksi itu akan memiliki jadwal sehingga wisatawan akan selalu datang ke GNCP," tegasnya
Ketua Penyelenggara Festival Paralayang, Ning Wahyu menjelaskan bahwa GNCP memiliki spot segitiga emas wisata (Golden Triangle Tourism) yakni Puncak Darma, Cimarinjung, dan Palangpang. Tiga spot ini berpotensi menjadi primadona bagi para penggiat olahraga Paralayang dan Paragliding.
Rencananya, lanjut Ning Wahyu, festival bakal digelar 30 Desember 2017 sampai 1 Januari 2018.
" Kami optimis kegiatan ini akan menghidupkan ekonomi masyarakat. Dari mulai penginapan hingga pedagang makanan akan bermunculan tentunya," jelas Ketua Apindo tersebut.