Konten dari Pengguna

Handuk Basah, Solusi Sederhana Cegah Kebakaran di Rumah!

Sukma Widyaningsih
Mahasiswa S1 Kesehatan Masyarakat peminatan Keselamatan dan Kesehatan Kerja Universitas Diponegoro
31 Januari 2025 17:27 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Sukma Widyaningsih tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Selasa, 21 Januari 2025 Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Tim I Universitas Diponegoro (Undip) melaksanakan program edukasi dan demonstrasi penggunaan Alat Pemadam Api Tradisional (APAT) menggunakan handuk basah serta pengenalan Alat Pemadam Api Ringan (APAR) dalam rangka mencegah kebakaran dalam rumah tangga. Kegiatan ini berlangsung di Desa Gumiwang Lor dengan sasaran utama ibu-ibu PKK dan kader kesehatan desa.
ADVERTISEMENT
Foto Bersama Ibu-Ibu PKK dan Kader Kesehatan Desa Gumiwang Lor. Sumber: Dokumentasi Pribadi
zoom-in-whitePerbesar
Foto Bersama Ibu-Ibu PKK dan Kader Kesehatan Desa Gumiwang Lor. Sumber: Dokumentasi Pribadi
Program ini diawali dengan sesi edukasi mengenai pencegahan kebakaran dalam rumah tangga, yang meliputi faktor-faktor penyebab kebakaran, cara penanggulangan awal, serta langkah-langkah keselamatan saat menghadapi kebakaran. Selain itu, ibu-ibu juga diberikan pemahaman mengenai penggunaan APAR dan APAT (Alat Pemadam Api Tradisional) sebagai langkah mitigasi bencana kebakaran. Materi edukasi ini sangat relevan, mengingat salah satu penyebab utama kebakaran dalam rumah tangga adalah aktivitas memasak yang sering dilakukan oleh ibu rumah tangga.
Foto Pelaksanaan Edukasi Mengenai K3 dalam Rumah Tangga Sebagai Upaya Pencegahan Kebakaran. Sumber: Dokumentasi Pribadi
Setelah sesi edukasi, dilakukan demonstrasi penggunaan handuk basah sebagai alat pemadam api tradisional dengan media kompor. Dalam demonstrasi ini, peserta diajarkan bagaimana memadamkan api kecil dengan cepat dan efektif menggunakan handuk basah, yang dapat menjadi solusi darurat dalam kondisi tertentu. Selain itu, mahasiswa KKN juga memperkenalkan cara penggunaan APAR yang benar, serta mengadakan sesi tanya jawab untuk menjawab berbagai pertanyaan dari peserta terkait keselamatan kebakaran.
Foto Pelaksanaan Demonstrasi Penggunaan Handuk Basah dalam Mencegah Kebakaran Rumah Tangga. Sumber: Dokumentasi Pribadi
Kegiatan ini berjalan dengan lancar dan mendapat antusiasme yang tinggi dari para peserta. Para ibu-ibu PKK dan kader kesehatan desa merasa mendapatkan ilmu baru yang sangat bermanfaat dalam kehidupan sehari-hari. Mereka menyatakan bahwa pelatihan ini memberikan pengetahuan praktis yang dapat diterapkan langsung dalam situasi darurat.
ADVERTISEMENT
Dengan adanya program ini, diharapkan masyarakat, terutama ibu rumah tangga, semakin sadar akan pentingnya tindakan pencegahan dan kesiapsiagaan dalam menghadapi risiko kebakaran. Mahasiswa KKN Undip berharap bahwa edukasi ini dapat menjadi langkah awal dalam menciptakan lingkungan yang lebih aman dan tanggap terhadap bahaya kebakaran.