Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Konten Media Partner
Maju Pilkada, Siti KDI Bertekad Majukan Seni, Budaya, dan Pariwisata di Polman
28 Juni 2024 7:45 WIB
·
waktu baca 3 menitADVERTISEMENT
Polewali Mandar - Artis nasional Siti Rahmawati atau lebih dikenal dengan nama Siti KDI selangkah lagi untuk maju dalam kontestasi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Polewali Mandar (Polman) 2024.
ADVERTISEMENT
Siti yang merupakan kader Partai Amanat Nasional (PAN) sekaligus Direktur Eksekutif Tawaf TV digadang-gadang akan mendampingi Andi Bebas Manggazali yang saat ini menjabat Sekretaris Daerah Polewali Mandar.
Perpaduan antara birokrat dengan selebritis/pelaku seni yang sudah populer di kancah nasional itu diyakini mampu memberi warna baru bagi Kabupaten Polewali Mandar yang merupakan kampung halaman Siti KDI.
Bebas dengan pengalamannya sebagai birokrat selama 30 tahun cukup mumpuni di bidang pemerintahan.
Sementara Siti KDI dengan popularitas yang dimiliki bertekad menjadikan Kabupaten Polman lebih dikenal di tingkat nasional, bahkan hingga tingkat internasional dengan jaringan yang dimilikinya hingga di Turki.
Adapun visi dan misi adik pedangdut Cici Paramida ini di antaranya bertekad memajukan seni, budaya, dan pariwisata Polewali Mandar.
ADVERTISEMENT
Hal itu, lantaran Siti selama ini bergelut dalam bidang seni dan beberapa kesempatan mengenalkan budaya Mandar baik secara nasional maupun hingga ke Turki.
Di sektor pariwisata, Siti melihat banyak potensi objek wisata di Polman yang bisa dikembangkan dan dipromosikan di tingkat nasional.
Jika dikelola dengan baik, kata dia, sektor pariwisata bisa menjadi penopang sekaligus meningkatkan pendapatan asli daerah (PAD) Polman yang berdampak bagi peningkatan kesejahteraan masyarakat.
"Banyak sekali potensi wisata di sini, jika ditata dan dikelola dengan baik masyarakat luar datang ke sini dengan tujuan untuk berwisata," kata Siti saat mengunjungi pesisir Pantai Bajoe di Kecamatan Binuang, Jumat, 7 Juni 2024, lalu.
Siti menambahkan, destinasi wisata di Polman akan lebih menarik jika mendapat sentuhan dari pemerintah.
ADVERTISEMENT
"Coba kita lihat di sana, ada beberapa pulau yang masih alami dan belum tersentuh. Ini bisa diperbaiki. Jika ini ditata, ini bisa menjadi tempat wisata yang sangat bagus dan tak kalah cantik dengan yang ada di Jakarta," ucapnya.
Majukan Seni dan Budaya
Hal lain yang menjadi perhatian Siti yakni pelestarian seni dan kebudayaan khas Mandar. Ini sejalan dengan bidang yang digelutinya dan membesarkan namanya sebagai penyanyi dangdut jebolan Kontes Dangdut Indonesia (KDI) beberapa tahun yang lalu.
Di beberapa kesempatan, Siti juga kerap menyanyikan lagu berbahasa Mandar, di antaranya "Puang Pammase" yang merupakan lagu ciptaan M Subky Fattah.
Lagu tradisional Mandar ini mengandung pesan-pesan kebijaksanaan dan petuah yang berasal dari leluhur suku Mandar.
ADVERTISEMENT
Terkait pelestarian seni dan budaya, Siti mengaku terkesan dengan rumah adat khas Mandar Boyang Kayyang Buttu Ciping yang terletak di Desa Batulaya, Kecamatan Tinambung. Siti menyebut rumah tersebut bisa menjadi pusat pelestarian seni dan budaya Mandar.
“Boyang Kayyang ini bisa dipromosikan untuk pengembangan wisata di Polman selayaknya Rumah Gadang di Sumatera Barat. Ini bisa juga menjadi tempat pelestarian dan pertunjukan seni dan budaya,” ungkap Siti saat menyambangi rumah adat Boyang Kayyang pada Sabtu, 6 Juni 2024.
Senada dengan Siti, sang kakak yang juga pedangdut senior Cici Paramida mengaku takjub dengan keindahan pemandangan di sekitar rumah adat Boyang Kayyang.
"Pemandangan di sini bagus, yah. Bisa juga untuk mengadakan kegiatan-kegiatan pertunjukan seni dan kebudayaan," pungkas Cici Paramida.
ADVERTISEMENT