Saat Polisi di Mamuju Antusias Menonton Film 'Pohon Terkenal'

Nonton bareng film 'Pohon Terkenal' yang diinisiasi Polda Sulbar. Foto: Istimewa

Sejak diputar perdana secara serentak di bioskop pada Kamis (21/3), film 'Pohon Terkenal' mendapat atensi tersendiri bagi anggota kepolisian, termasuk di Mamuju, Sulawesi Barat.

Film yang disutradarai Monty Tiwa ini memang mengangkat cerita tentang kehidupan calon perwira polisi di Akademi Kepolisian (Akpol) dan merupakan film pertama yang diproduksi Divisi Humas Kepolisian Republik Indonesia.

"Film ini bercerita tentang suka dan duka seorang taruna saat mulai dari awal seleksi, hingga cerita-cerita selama mengikuti pendidikan," ujar Kepala Bidang (Kabid) Humas Polda Sulawesi Barat, AKBP Mashura, di sela-sela nonton bareng film 'Pohon Terkenal' di Mamuju, Minggu (24/3).

Menurutnya, pohon terkenal merupakan istilah di lingkungan Akademi Kepolisian bagi taruna atau taruni yang kerap berulah. Misalnya, taruna yang sering membuat masalah, sering terlambat apel, bahkan mengantuk saat pendidikan.

"Tiap angkatan di Akpol memiliki 'pohon terkenal' yang kerap bikin ulah. Selama ini kan masyarakat hanya melihat hasil seorang perwira polisi, tetapi proses menuju itu banyak yang tidak tahu. Jadi, film ini memang bercerita tentang suka duka calon perwira polisi dan semoga bisa memotivasi lagi pemuda-pemudi untuk senang menjadi polisi," kata Mashura.

Kapolda Sulawesi Barat, Brigjen Pol Baharuddin Djafar, bersama para jajaran di sela-sela nonton bareng film 'Pohon Terkenal'.

Antusiasme menonton film terkenal juga datang dari Kapolda Sulawesi Barat, Brigjen Pol Baharuddin Djafar. Selain mengajak jajarannya menonton bareng, Kapolda juga mengajak unsur pimpinan daerah lainnya menonton film tersebut.

Bahkan selama 3 hari, Jumat hingga Minggu, Polda Sulbar memberikan kesempatan bagi masyarakat, mahasiswa, dan pelajar di Mamuju dengan menyediakan tiket gratis menonton film tersebut di Cinemaxx, Maleo Town Square, Mamuju.

"Film ini bagus, khususnya bagi kalangan milenial di Mamuju dan Sulawesi Barat yang bercita-cita untuk menjadi polisi. Melalui film ini, mereka bisa melihat perjuangan dari mulai menjadi calon taruna dan taruni hingga menjalani pendidikan," kata Kapolda.

Film 'Pohon Terkenal' tersendiri merupakan film garapan pertama Divisi Humas Polri. Film ini mengangkat tentang kisah taruna dan taruni yang menuntut pendidikan di lingkungan Akademi Kepolisian, dengan bumbu kisah asmara yang melibatkan taruna Bara Maulana yang diperankan oleh Umay Shahab dan taruni Ayu Sekarwati yang diperankan Laura Theux.

Sesekali, penonton diajak tertawa dengan ulah lucu taruna asal Papua, Johanes Solossa, yang diperankan Raim Laode.

(Sapriadi)