
11 Mei 2008: Bukan Mitos, Middlesbrough Pernah Bantai Manchester City 8-1
11 Mei 2020 15:45 WIB

ADVERTISEMENT
Ada yang bilang ini adalah mitos, ada juga yang menyebutnya sebagai hoaks. Namun percayalah, ini adalah kenyataan bahwa Middlesbrough pernah membantai Manchester City dengan skor 8-1. Telak.
ADVERTISEMENT
Well, ini adalah momen yang kerap dijadikan bahan olok-olok oleh sejumlah akun memes sepak bola di internet setiap tanggal 11 Mei atau kadang hari-hari lainnya. Sebab, laga yang berlangsung di Stadion Riverside itu terjadi pada 11 Mei 2008.
Ya, inilah sejarah yang harus kalian--fan City pasca-Arab Money--tahu. Ayolah, kalau memang fan sejati, jangan cuma tahu sejarah yang 'enak-enak' doang, tetapi kisah yang menyelekit hati kayak gini juga kudu tahu, dong.
Asal tahu saja, nih, sebetulnya pada waktu itu, City enggak miskin-miskin amat, kok. Lha wong, mereka kala itu di bawah kepemilikan pengusaha kaya-cum-politikus asal Thailand, Thaksin Shinawatra.
Sosok kontroversial asal 'Negeri Gajah Putih' itu memang tak setajir Sheikh Mansour--pemilik City kini, tetapi duitnya cukup untuk membeli pemain bagus pada musim 2007/08. Misalnya: Elano Blumer, Benjani Mwaruwari, hingga Martin Petrov.
ADVERTISEMENT
Pelatih mereka juga enggak sembarangan: Sven-Goeran Erikssen, eks pelatih Timnas Inggris, yang juga pernah membawa Lazio menjuarai Serie A 1999/2000 dan kompetisi lainnya.
Meski begitu, tetap saja, skuat tersebut tak bisa menghindarkan klub dari kekalahan telak 8-1 tersebut. Padahal, materi skuat Boro asuhan Gareth Southgate musim itu tak sebagus mereka, lho.
Mereka punya Afonso Alves, penyerang Brasil yang moncer di Belanda tapi melempem di Inggris. Namun, eks penyerang SC Heerenveen itu bisa membukukan hattrick pertama--dan sekali itu doang--di Premier League ke gawang The Citizens.
Kalaupun ada yang lumayan, salah satunya Stewart Downing. Gelandang asal Inggris yang di kemudian hari bergabung ke Liverpool itu mencetak brace di laga pekan terakhir Premier League 2007/08 tersebut.
Ya, itu adalah laga liga terakhir City pada musim 2007/08 dan mereka mengakhirinya dengan nahas. Pemain lain yang turut berpartisipasi mencetak gol di laga itu adalah Jeremie Aliadiere, Fabio Rochemback, dan Adam Johnson--yang merapat ke Stadion Etihad pada 2010.
ADVERTISEMENT
Sementara itu, satu-satunya gol City dicetak oleh Elano. Suram.
Siapa yang salah? Kubu 'Manchester Biru' memang bermain dengan 10 pemain sejak menit 15, menyusul dikartumerahkannya Richard Dunne yang melanggar Tuncay Sanli di kotak penalti.
Namun, ayolah, masa iya, sih, skor akhirnya mesti 8-1? Enggak separah itu juga kali harusnya kalau lawannya sesama tim medioker.
Atau mungkin, kiper City yang ampas?
Woi, woi! Jangan asal, Andreas Isaksson, meski musim itu jarang dimainkan, tetaplah berstatus kiper Timnas Swedia, negaranya Zlatan Ibrahimovic. Jadi, dia bukan kiper kaleng-kaleng.
So, dengan sederet fakta di atas, mungkin layak jika laga ini masuk dalam daftar 1001 misteri dunia. Posisinya boleh jadi sejajar dengan misteri keberadaan UFO maupun teka-teki ada atau tidaknya kehidupan di Planet Mars.
ADVERTISEMENT
Trivia: Pada akhir musim 2007/08, Middlesbrough finis di peringkat 13, sedangkan Manchester City di urutan sembilan. Eriksson dipecat dan digantikan oleh Mark Hughes.
---
Ayo, ikutan Home of Premier League dan menangi 1 unit SmartTV dan 2 Jersi Original klub Liga Inggris. Buruan daftar di sini.