Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.98.1

Agar Jago Lagi, David de Gea Kudu Berlatih Lebih Keras dan Lebih Pagi
22 Juni 2020 14:43 WIB

ADVERTISEMENT
November mendatang, David de Gea bakal berusia 30 tahun. Ayolah, itu bukan usia yang terbilang uzur bagi seorang kiper profesional. Akan tetapi, performanya belakangan ini seolah menggambarkan dirinya telah berusia lima atau enam tahun lebih tua dari seharusnya.
ADVERTISEMENT
Duh, aduh. Malulah dia harusnya dengan Gianluigi Buffon yang masih gigih berkarier, meski usianya kini sudah 42 tahun. Ingatlah juga tentang Edwin van der Sar yang dulu kuat mengawal gawang Mancheser United hingga usia 40 tahun 211 hari.
Gary Neville tampak prihatin dengan performa kiper Timnas Spanyol itu. Si eks kapten The Red Devils bahkan punya wejangan untuknya agar bisa kembali performa terbaiknya. Intinya satu: Kerja keras.
Kalau perlu, kata Neville, De Gea harus berlatih lebih pagi dan lebih lama daripada biasanya. Nah, camkan itu.
"Bagus lagi, jika perlu, dia bisa datang pukul 7.30 pagi dan pulang jam 6 sore. Dia harus melakukan sesuatu agar performanya tak terus menurun," terangnya.
ADVERTISEMENT
Well, jika hingga dua musim lalu De Gea masih dikenal publik sebagai kiper yang acap membuat penyelamatan krusial, kini blunder lebih mengakrabi citranya. Reversed.
Teranyar, kegagalannya membendung sepakan keras Steven Bergwijn membikin Manchester United nyaris kalah dari Tottenham Hotspur di laga Premier League 2019/20, Sabtu (20/6/2020) dini hari WIB. Yah, dari situ saja, jelas bahwa De Gea harus introspeksi diri.
---