Konten dari Pengguna

Ketahanan Pangan di Indonesia: Pertanian Berkelanjutan

Syafira Naulia
Mahasiswa Ilmu Komunikasi, Universitas Sultan Ageng Tirtayasa
15 Oktober 2024 11:27 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Syafira Naulia tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi pertanian (sumber: dokumen pribadi)
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi pertanian (sumber: dokumen pribadi)
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Ketahanan pangan merupakan isu strategis yang tak bisa dipisahkan dari pembangunan nasional, terutama bagi negara yang bergantung pada pertanian, seperti Indonesia. Salah satu pilar penting dalam ketahanan pangan adalah pertanian berkelanjutan. Di tengah banyaknya tantangan mulai dari perubahan iklim, pertumbuhan populasi, dan kebutuhan pangan yang semakin hari semakin meningkat, penerapan pertanian berkelanjutan menjadi sangat amat penting.
ADVERTISEMENT
Apa itu Pertanian Berkelanjutan?
Pertanian berkelanjutan adalah metode bertani yang bertujuan untuk memenuhi kebutuhan pangan saat ini tanpa mengorbankan kemampuan generasi mendatang untuk memenuhi kebutuhan mereka. Konsep ini mencakup penggunaan sumber daya alam secara bijaksana, menjaga keseimbangan ekosistem, serta menerapkan praktik pertanian yang ramah lingkungan. Dalam konteks Indonesia, pertanian berkelanjutan juga berarti melestarikan keanekaragaman hayati dan memanfaatkan teknologi lokal.
Tantangan yang Dihadapi
Indonesia menghadapi berbagai tantangan dalam mewujudkan pertanian berkelanjutan. Salah satunya adalah konversi lahan pertanian menjadi area non-pertanian, seperti pemukiman atau industri. Hal ini mengakibatkan penurunan luas lahan pertanian yang berdampak langsung pada produksi pangan. Selain itu, penggunaan pupuk kimia dan pestisida yang berlebihan telah mengakibatkan kerusakan tanah dan pencemaran lingkungan.
ADVERTISEMENT
Perubahan iklim juga menjadi tantangan besar. Pola cuaca yang tidak menentu dapat memengaruhi hasil panen dan ketersediaan air. Oleh karena itu, penting untuk mengembangkan sistem pertanian yang adaptif terhadap perubahan iklim dan mampu meningkatkan produktivitas dengan cara yang berkelanjutan.
Setiap ada tantang, tentu pastinya akan ada sebuah solusi Menuju Pertanian Berkelanjutan
Untuk mencapai pertanian berkelanjutan, perlu adanya sinergi antara pemerintah, petani, dan masyarakat. Pemerintah harus memberikan dukungan melalui kebijakan yang mendorong praktik pertanian ramah lingkungan, seperti insentif bagi petani yang menerapkan metode organik dan konservasi tanah. Selain itu, pendidikan dan pelatihan bagi petani mengenai teknik pertanian berkelanjutan sangat diperlukan.
Masyarakat juga berperan penting dalam mendukung pertanian berkelanjutan. Dengan memilih produk lokal dan organik, konsumen dapat mendorong petani untuk beralih dari praktik pertanian konvensional ke metode yang lebih berkelanjutan. Kesadaran akan pentingnya keberlanjutan dalam pertanian dapat membantu menciptakan permintaan yang lebih besar terhadap produk yang dihasilkan secara bertanggung jawab.
ADVERTISEMENT
Pilar ketahanan pangan melalui pertanian berkelanjutan adalah langkah strategis untuk memastikan bahwa Indonesia tidak hanya mampu memenuhi kebutuhan pangan saat ini, tetapi juga menjaga keberlangsungan sumber daya alam untuk generasi mendatang. Dengan mengatasi tantangan dan menerapkan solusi yang tepat, Indonesia dapat mencapai ketahanan pangan yang lebih baik dan berkelanjutan. Keberhasilan dalam aspek ini akan sangat bergantung pada kolaborasi semua pihak dan komitmen untuk berinvestasi dalam masa depan pertanian yang lebih baik.
Syafira Naulia, Mahasiswa Ilmu Komunikasi Universitas Sultan Ageng Tirtayasa