4 Hal Inspiratif dari Bos IMF Baru, Kristalina Georgieva

Konten Media Partner
27 September 2019 13:45 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Kristalina Georgieva, Ekonom dari Bulgaria yg baru diangkat jadi Direktur Pelaksana IMF. Foto: AFP/YASUYOSHI CHIBA
zoom-in-whitePerbesar
Kristalina Georgieva, Ekonom dari Bulgaria yg baru diangkat jadi Direktur Pelaksana IMF. Foto: AFP/YASUYOSHI CHIBA
ADVERTISEMENT
Kristalina Georgieva baru saja terpilih menjadi Direktur Pelaksana International Monetary Fund (IMF). Ia menggantikan Christine Lagarde yang saat ini menjabat sebagai Gubernur Bank Sentral Eropa (ECB).
ADVERTISEMENT
Georgieva akan menjabat dalam lima tahun ke depan, dimulai pada 1 Oktober 2019.
“IMF adalah lembaga unik dengan sejarah besar dan staf kelas dunia. Saya datang sebagai orang yang percaya pada mandatnya untuk membantu memastikan stabilitas sistem ekonomi dan keuangan global melalui kerja sama internasional," kata Georgieva dalam keterangan resmi, Kamis (26/9).
Lantas, siapa sih, Kristalina Georgieva ini? Apa hal-hal inspiratif yang bisa kita pelajari darinya? Yuk, simak temuan Temali dari DW.com mengenai perempuan Bulgaria kelahiran 13 Agustus 1953 ini!

Pertama, ia rela menjeda liburannya untuk menangani bencana banjir Pakistan

Pada 2010, ketika Georgieva menjadi EU Commissioner for Humanitarian Aid, ia sedang liburan pada saat Pakistan sedang dilanda banjir besar.
ADVERTISEMENT
Stafnya enggan untuk mengontak Georgieva di masa liburannya, tapi akhirnya meneleponnya juga. Seketika, Georgieva menghentikan liburannya dan terbang ke Pakistan melalui Brussels. Georgieva pun mendarat sekitar jam 6 pagi.
Georgieva adalah salah satu orang-orang yang tiba pertama di Pakistan, bersama dengan Sekjen PBB saat itu Ban Ki-Moon.

Kedua, "Tidur adalah energi terbarukan," ujarnya. Rela tidak tidur sebelum urusannya selesai

Masih terkait peristiwa banjir besar di Pakistan, orang-orang yang bersama Georgieva berencana menunda seluruh program. Hal ini dilakukan sehingga Georgieva bisa tidur beberapa jam di pagi hari. Tapi, Georgieva tidak melakukan itu. Baginya, "Tidur adalah energi terbarukan. Kita menggunakan energi sekarang dan akan memperbarui nanti."

Ketiga, ia luwes berbicara dengan kaum kiri maupun kaum kanan, non partisan

Georgieva dikenal orang yang tak segan dan luwes berbicara dengan siapapun. Mulai dari orang-orang sayap kiri hingga kaum konservatif Eropa.
ADVERTISEMENT
Baginya, debat berkepanjangan soal teori ideologi kiri atau kanan tidak terlalu menarik. Georgieva lebih melihat penyelesaian masalah tidak bisa dieselesaikan melalui ideologi semata, tetapi apa yang memberikan dampak.
"Apa yang saya lihat adalah masalah keamanan manusia hari ini," katanya dalam sebuah wawancara baru-baru ini. "Orang-orang cemas di mana-mana. Hari ini, krisis kita tumpang tindih. Bahkan kaum muda, berpendidikan, perkotaan, dan orang kaya pun cemas."
Georgieva juga dikenal sebagai orang yang lebih suka solusi-solusi pragmatis.

Keempat, ia dikenal sebagai "Action-woman" dan taktis

Selain kemampuannya untuk bisa merangkul orang dari kalangan yang berbeda, Georgieva dikenal sebagai "action-woman". Ia dikenal praktis, berorientasi hasil, dan ogah menunjukkan prestis pribadi.
Georgieva dikenal sebagai orang yang tak betah bertele-tele. Ia suka memulai sebagian besar pidatonya dengan, "Saya hanya memiliki tiga hal yang sangat singkat untuk dikatakan..." dan ia kerapkali memang benar-benar mengungkapkan hanya tiga hal singkat tersebut.
ADVERTISEMENT
[Penulis: Tristia]