Pengertian Carbo Loading dan Cara Melakukannya bagi Pelari

com-Ilustrasi karbohidrat Foto: Shutterstock

Carbohydrate loading atau carbo loading adalah salah satu cara yang dilakukan pelari untuk meningkatkan performa mereka. Strategi ini melibatkan penyesuaian pola makan dan tingkat aktivitas fisik untuk meningkatkan jumlah karbohidrat yang tersimpan di dalam tubuh.

Biasanya, carbo loading dilakukan oleh atlet atau pelari yang hendak mengikuti maraton. Tujuannya untuk meningkatkan jumlah karbohidrat yang tersimpan di dalam tubuh agar bisa dipakai sebagai sumber energi saat lari. Dengan begitu , tubuh akan lebih fit dan bertenaga saat hari perlombaan tiba.

Namun, tak sedikit pelari yang belum memahami dengan benar apa itu carbo loading dan cara menerapkannya. Untuk lebih memahaminya, simak penjelasan selengkapnya mengenai carbo loading berikut ini.

Pengertian Carbo Loading

Ilustrasi carbo loading. Foto: Pixabay

Karbohidrat adalah sumber energi yang dibutuhkan tubuh untuk beraktivitas, terutama berolahraga seperti jogging atau lari. Semakin banyak karbohidrat yang tersimpan di dalam tubuh, semakin banyak pula energi yang bisa digunakan untuk berolahraga. Carbo loading dilakukan untuk meningkatkan asupan karbohidrat tersebut.

Mengutip laman Healthline, carbo loading adalah diet untuk meningkatkan glikogen yang tersimpan dalam tubuh agar berjumlah lebih dari kadar normalnya. Diet ini biasanya dilakukan dengan makan lebih banyak karbohidrat dari biasanya sambil mengurangi olahraga untuk meminimalisir jumlah karbohidrat yang digunakan.

Agar tetap sehat, jumlah karbohidrat yang boleh dimakan berkisar antara 2,3-55 gram per pon atau sekitar 5-12 gram per kg berat badan per hari. Misalnya, seseorang memiliki berat badan 70 kg, artinya ia harus mengonsumsi 350-840 gram karbohidrat per hari untuk melakukan carbo loading.

Seperti yang disebutkan, carbo loading biasanya dilakukan sebagai persiapan untuk menghadapi maraton. Carbo loading akan meningkatkan jumlah glikogen dalam otot sehingga pelari tidak mudah lelah.

Baca juga: 8 Makanan dan Minuman agar Kuat Lari serta Mengembalikan Stamina

Cara Melakukan Carbo Loading

Ilustrasi carbo loading. Foto: Shutterstock

Pada dasarnya, carbo loading dilakukan dengan menambah asupan makanan yang tinggi karbohidrat dan mengurangi intensitas latihan secara bertahap untuk sementara waktu.

Saat melakukan carbo loading, kamu harus tetap menjaga kandungan lemak agar tetap rendah. Tujuannya untuk memastikan residu usus tetap rendah sehingga memudahkan makanan melaluinya.

Jika porsi makanan tampak sangat banyak, kamu bisa mengonsumsi minuman energi sebagai alternatif untuk menambah asupan karbohidrat tanpa harus makan dalam jumlah besar.

Ilustrasi karbohidrat. Foto: Pixabay

Sebagai panduan, berikut pola makan carbo loading untuk orang berbobot 70 kg dengan kandungan 3500 kalori, 600 gram karbohidrat, 125 gram protein, dan 60 gram lemak yang bisa dicontoh:

(ADS)