Polisi Tuding Al Khaththath Ingin Jebol Pagar DPR

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Argo Yuwono. (Foto: Aldis Tannos/kumparan)

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Argo Yuwono membeberkan isi pertemuan yang diduga pemufakatan makar. Pertemuan yang dipimpin oleh Sekretaris Jenderal Forum Umat Islam (FUI) Muhammad Al Khaththath itu berlangsung dua kali, di Kalibata, Jaksel dan Menteng, Jakpus.

"Yang utama adalah untuk menggulingkan pemerintah yang sah dengan menduduki kursi DPR," kata Argo mengungkapkan isi pertemuan tersebut di Polda Metro Jaya, Senayan, Jakpus, Selasa (4/4).

Menurut informasi yang berhasil dikumpulkan penyidik, pelaku permufakatan makar juga telah merencanakan beberapa jalan untuk masuk ke gedung DPR. "Ada melalui tujuh pintu, ada juga lewat gorong-gorong," kata Argo.

Bahkan, lanjut Argo, mereka juga berencana menabrak gerbang DPR dengan truk. Aksi tersebut rencananya akan dilaksanakan setelah 19 April, sebelum memasuki Ramadhan.

Pelaksanaannya pun tidak hanya akan di gelar di Jakarta, melainkan serentak di lima kota di Indonesia, yaitu Makassar, Surabaya, Jogja, Bandung, dan Jakarta. "Itu pelaksanaannya untuk kegiatan yang lebih besar. Tanggal 30 dan 31 itu merupakan pemanasannya. Agendanya (dalam pertemuan) seperti itu," jelas Argo.

Selain itu, pelaku pemufakatan makar juga menyebut-nyebut adanya kebutuhan dana Rp 3 Miliar untuk menjatuhkan pemerintah. "Semua bahasan itu ada di pertemuan yang diadakan. Ada juga tertulis di BAP," jelas Argo.

Untuk lebih detailnya, Argo mengimbau masyarakat menunggu informasi lebih lanjut dari penyidik. "Biar tidak simpangsiur," tutupnya.