Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.101.0
Konten dari Pengguna
2 Cara Menyimpan ASI di Kulkas dengan Benar agar Awet
16 April 2025 20:03 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Tips dan Trik tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

ADVERTISEMENT
Ibu yang baru melahirkan harus mempelajari banyak hal. Mulai dari merawat bayi hingga cara menyimpan ASI di kulkas dengan benar agar kualitasnya tetap terjaga.
ADVERTISEMENT
ASI dapat disimpan di kulkas dan digunakan saat diperlukan. Metode penyimpanan yang tepat dapat bertahan hingga hitungan bulan.
Cara Menyimpan ASI di Kulkas, Para Ibu Wajib Paham
Memberikan si kecil Air Susu Ibu (ASI) secara eksklusif hingga enam bulan adalah impian setiap ibu. Dikutip dari buku ASI dan Anjuran Menyusui: Relevansinya dengan Pendidikan Islam, Khotimah (2017:11), ASI adalah makanan utama terbaik bagi bayi yang baru lahir.
ASI mengandung lemak, protein, vitamin, mineral, dan karbohidrat yang mudah diserap dan dicerna oleh bayi. Oleh karena itu, ASI adalah sumber nutrisi utama bagi bayi.
Selain sebagai sumber nutrisi, ASI juga berperan sebagai pelindung bayi dari berbagai penyakit. Seperti ISPA, asma, diabetes, diare, dan pneumonia. Tak mengherankan jika para ibu menginginkan bayinya untuk diberikan ASI ekslusif.
ADVERTISEMENT
Namun, memberikan ASI tidaklah mudah. Terutama bagi ibu yang bekerja di luar rumah. Sebab, ASI segar hanya dapat bertahan selama beberapa jam di suhu ruang.
Para working mom tak perlu khawatir. Sebab, ASI yang telah diperah dapat disimpan di kulkas. Berikut beberapa cara menyimpan ASI di kulkas agar awet.
1. Simpan di Kulkas dengan Suhu 0-4 Derajat Celsius
Cara pertama yang dapat dilakukan adalah menyimpan ASI segar di kulkas dengan suhu 0-4 derajat celsius. ASI yang disimpan pada suhu tersebut mampu bertahan selama maksimal tiga hari.
Untuk menyimpan ASI di suhu 0-4 derajat, pastikan untuk menggunakan botol kaca. Selain itu, juga bisa menggunakan botol yang BPA free.
ASI yang akan dikonsumsi dapat dihangatkan. Namun, harus diminum dalam kurun waktu empat jam. Jika terdapat sisa, tidak boleh disimpan kembali.
ADVERTISEMENT
2. Simpan ASI di Freezer Tunggal
Supaya dapat bertahan lama, ASI dapat dibekukan di dalam freezer tunggal dengan suhu -20 derajat celsius. Dengan metode tersebut, ASI dapat bertahan selama 6-12 bulan.
Sebelum menyimpan ASI, wadah harus bersih. Pastikan untuk mencucinya dengan sabun dan bilas dengan air panas. Perlu diingat, bahwa ASI di freezer yang telah dicairkan tidak boleh dibekukan kembali.
Baca juga: 9 Cara Melancarkan ASI Pasca Melahirkan
Cara menyimpan ASI di kulkas tadi perlu dipahami oleh para ibu. Pastikan menyimpan ASI dengan benar agar dapat dikonsumsi dalam jangka waktu yang lama. (KRIS)