Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Konten dari Pengguna
4 Cara Membalut Luka yang Benar untuk Pertolongan Pertama
12 Juni 2023 12:21 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Tips dan Trik tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Pembalut luka merupakan salah satu benda yang penting untuk melakukan pertolongan pertama supaya luka dapat terlindungi dan tercegah dari infeksi. Terkait hal itu, penting juga untuk mengetahui cara membalut luka dengan benar.
ADVERTISEMENT
Membalut luka dengan benar merupakan teknik pertolongan pertama yang paling dasar. Pembalutan ini bertujuan untuk melindungi luka dan mencegah infeksi, juga untuk mempercepat proses penyembuhan.
Cara Membalut Luka
Berdasarkan laman resmi dinkes.kalbarprov.go.id, berikut adalah langkah-langkah dari cara membalut luka yang benar untuk pertolongan pertama:
1. Hentikan perdarahan
Luka yang mengeluarkan banyak darah bisa menyebabkan syok dan berakibat fatal. Untuk menghentikan pendarahan bisa menekan area luka terbuka yang mengeluarkan darah dengan kain bersih, kasa, atau tisu steril.
Pastikan sebelum menerapkan berbagai cara membalut luka, sudah mencuci tangan terlebih dulu dengan sabun dan air mengalir. Menggunakan sarung tangan khusus juga bisa menjadi pilihan.
2. Membersihkan luka
Jika perdarahan sudah bisa teratasi, langkah selanjutnya dalam tata cara membalut luka adalah membersihkan luka. Sebelum menutup luka dengan perban, pastikan untuk membersihkan luka dan area sekitarnya dengan air mengalir selama 5-10 menit.
ADVERTISEMENT
Rendamlah kain kasa dengan cairan saline, lalu usap ke area luka secara perlahan. Setelahnya, tepuk-tepuk area luka secara lembut dengan handuk atau kasa hingga kering.
Perawatan luka ini bertujuan menghilangkan kotoran sehingga tidak masuk ke dalam luka yang bisa meningkatkan risiko infeksi.
3. Membalut luka
Cara membalut luka yang paling umum adalah dengan menggunakan perban dari kasa steril yang ukurannya telah disesuaikan dengan ukuran luka. Setelahnya, gunakan plester perekat di beberapa sisi pembalut luka agar tidak lepas.
Akan tetapi, pastikan tidak merekatkannya terlalu kencang dan gunakan yang tahan air.
4. Cara mengganti perban luka
Untuk mengganti perban luka, ada beberapa cara dan langkah yang perlu diikuti yaitu:
ADVERTISEMENT
Dengan mengetahui cara membalut luka sebagai pertolongan pertama saat orang terdekat mengalami luka, dapat mencegah dari perdarahan hebat yang menyebabkan infeksi . (Eln)