Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.1
Konten dari Pengguna
4 Cara Mengemas Makanan yang Tepat
11 Oktober 2023 10:51 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Tips dan Trik tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Saat ini bermunculan bisnis makanan online . Banyak restoran harus tutup akibat pandemi beralih ke penjualan online. Dalam menjalankan bisnis makanan online, faktor yang perlu diperhatikan untuk menjaga kualitas adalah cara mengemas makanan dan pengiriman.
ADVERTISEMENT
Menjaga kualitas makanan memang lebih mudah saat pengunjung makan di tempat. Namun, saat makanan dikirim, perlu dilakukan beberapa langkah untuk menjamin keamanan makanan.
4 Cara Mengemas Makanan
Melansir dari buku Arts and Beyond: Prosiding Konferensi Nasional Pengkajian Seni yang diterbitkan oleh Universitas Gadjah Mada, berikut beberapa cara mengemas makanan yang aman untuk dikirim:
1. Pisahkan Berdasarkan Temperatur
Saat mengirim makanan dengan temperatur berbeda, hindari menggabungkan semua dalam satu wadah. Hal ini dapat membuat makanan menjadi kurang menarik atau kurang aman.
Usahakan menjaga agar makanan dingin tetap dingin dan makanan panas tetap hangat selama pengiriman.
2. Jaga Makanan agar Tetap Aman sebelum Dikirimkan
Cara pengemasan produk makanan berikutnya, jaga makanan pengguna dengan aman sebelum driver mengirimkan, jika makanan pengguna sensitif terhadap suhu. Jangan tinggalkan makanan di atas meja ketika sedang menunggu driver.
ADVERTISEMENT
Sebaiknya menyimpan makanan dingin di lemari es dan makanan panas di tempat yang aman untuk penyimpanan yang optimal.
Jangan mengeluarkan makanan dari tempat penyimpanan, apabila driver sudah tiba, barulah pengguna menyerahkannya kepada driver untuk dikirim.
3. Pilih Kemasan yang Tepat
Cara pengemasan produk makanan selanjutnya, pengguna harus memastikan bahwa kemasan yang digunakan sesuai dengan jenis makanan yang dikirimkan. Misalnya, untuk kemasan makanan, pengguna bisa menggunakan lunch box atau bowl cup.
Untuk minuman, pengguna bisa menggunakan paper cup. Kemasan yang tepat dapat menjaga kualitas makanan dan minuman, sehingga tetap aman ketika sampai ke pelanggan.
4. Beri Tahu Konsumen
Untuk jenis makanan tertentu, sebaiknya pengguna memberikan informasi atau petunjuk kepada konsumen tentang cara pengemasan produk makanan yang benar.
ADVERTISEMENT
Misalnya, untuk makanan dingin seperti es krim atau yoghurt, pengguna dapat memberikan instruksi untuk memasukkannya ke dalam freezer setelah menerimanya. Hal ini supaya konsumen bisa menikmati makanan mereka dengan cara yang tepat.
Itulah beberapa cara mengemas makanan yang benar dan praktis agar tetap aman sampai di tangan customer. Jagalah makanan yang pengguna jual agar customer tidak kecewa. (alida)
Baca Juga: 5 Cara agar Ngantuk Hilang saat Malam