4 Tips Makan Daging Kambing agar Tidak Pusing dan Penyebabnya

Ilustrasi tips makan daging kambing agar tidak pusing. Foto: Pexels/Kun Fayakun

Banyak masyarakat Indonesia gemar mengkonsumsi makanan olahan daging kambing. Namun, banyak yang mengeluhkan pusing saat mengkonsumsi olahan ini. Maka dari itu, tips makan daging kambing agar tidak pusing penting untuk diketahui.

Sebab, jika pusing terus dibiarkan bisa menyebabkan penyakit kronis. Selain itu, terdapat beberapa penyebab yang membuat olahan daging kambing menghasilkan rasa pusing bagi orang yang

Tips Makan Daging Kambing agar Tidak Pusing

Ilustrasi tips makan daging kambing agar tidak pusing. Foto: Pexels/Tiago Morheto

Bagi para penggemar daging kambing, terdapat beberapa tips makan daging kambing agar tidak pusing. Berikut penjelasannya.

1. Minum Teh Hangat

Secangkir teh, terutama teh hijau hangat dapat membantu mengontrol tekanan darah. Selain itu, teh hijau kaya akan antioksidan.

Di sisi lain, teh hijau dapat membantu mengendalikan tekanan darah tinggi, mengurangi peradangan pada jaringan jantung, hingga meningkatkan kesehatan jantung.

2. Makan Kacang Almond

Kacang almond kaya akan vitamin A, B, dan E. Kandungan tersebut dapat mengatasi rasa pusing dan sakit kepala akibat mengkonsumsi olahan daging kambing.

3. Jangan Makan Terlalu Banyak

Makan yang terlalu banyak tidaklah baik untuk kesehatan tubuh. Hal ini juga berlaku pada daging kambing. Maka dari itu, konsumsi olahan daging kambing secukupnya.

Jangan juga makan olahan kambing yang terlalu banyak mengandung garam, santan, dan kecap. Sebab, bahan-bahan tersebut dapat meningkatkan risiko hipertensi dan kolesterol tubuh.

4. Hindari Stres

Meskipun sepele, stres dapat mempengaruhi pencernaan dan memberikan efek samping saat mengkonsumsi makanan tertentu, salah satunya adalah olahan daging kambing dalam jumlah banyak. Akhirnya orang tersebut bisa merasa pusing mengkonsumsinya.

Penyebab Pusing dari Makan Daging Kambing

Ilustrasi tips makan daging kambing agar tidak pusing. Foto: Pexels/Photo By: Kaboompics.com

Kambing adalah salah satu hewan herbivora atau pemakan rumput. Kambing juga banyak diolah menjadi berbagai masakan, seperti sate, tongseng, gulai, semur, dan lainnya.

Namun, banyak orang mengeluhkan pusing setelah menyantap masakan olahan daging kambing. Dikutip dari buku Langsing Tanpa Pusing oleh Yus Santos dan Maya Hugeng (2017), terdapat beberapa hal yang menyebabkan pusing setelah mengkonsumsi daging kambing, yakni:

1. Kadar Tiramin Tinggi

Tiramin adalah hasil pecahnya asam amino jenis tirusin yang ditemukan pada hewan maupun tumbuhan. Makanan yang mengandung tiramin tinggi dapat mengganggu kinerja enzim.

Selain itu, tiramin dapat meningkatkan risiko migrain, hipertensi, dan penyakit jantung. Inilah yang membuat mengkonsumsi daging kambing membuat rasa pusing.

2. Kadar Zat Besi Tinggi

Daging kambing sendiri mengandung hampir dua kali lipat zat besi pada sapi tanpa lemak. Tingginya kandungan ini dapat menimbulkan efek pusing jika dikonsumsi terlalu banyak.

3. Tekanan Darah Tinggi (Hipertensi)

Pada dasarnya, daging kambing memiliki kadar kolesterol rendah dibandingkan dengan daging lainnya. Sebab dalam 100 gram daging kambing, hanya terdiri dari 75 mg kolesterol. Lebih rendah dibandingkan sapi 90 mg, domba 110 mg, dan paha ayam 135 mg.

Namun yang menyebabkan tekanan darah naik adalah garam, santan, dan kecap yang tinggi dalam proses pemasakan. Akibatnya adalah munculnya rasa pusing setelah mengkonsumsinya secara berlebihan.

Baca Juga: Cara agar Daging Kambing Empuk dan Matang Sempurna

Sekarang, sudah tahu tips makan daging kambing agar tidak pusing, bukan? Meski sudah mengetahui cara menghindari dan penyebab pusing mengkonsumsi olahan daging kambing, sebaiknya tidak mengonsumsi kambing terlalu sering dan dalam jumlah berlebihan. (MZM)