Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Konten dari Pengguna
5 Cara Budidaya Ikan Lele untuk Pemula
20 Mei 2023 16:28 WIB
·
waktu baca 3 menitTulisan dari Tips dan Trik tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Cara budidaya ikan lele bisa dibilang tidak susah dan tidak mudah juga. Apalagi bagi pemula yang ingin menjalankan bisnis ternak ini.
ADVERTISEMENT
Berdasarkan laman resmi pemerintah bangkaselatankab.go.id, ikan lele merupakan salah satu jenis ikan yang sanggup hidup dalam kepadatan tinggi. Ikan ini memiliki tingkat konversi pakan menjadi bobot tubuh yang baik. Dengan sifat seperti ini, budidaya ikan lele akan sangat menguntungkan bila dilakukan secara intensif.
5 Cara Budidaya Ikan Lele yang Menguntungkan
Meskipun demikian, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam cara budidaya ikan lele untuk menghasilkan panen yang berlimpah juga menguntungkan.
Untuk memulai bisnis yang menguntungkan ini, langsung saja simak cara budidaya ikan lele pada ulasan berikut:
1. Perhatian Keberhasilan Kolam
Cara budidaya yang pertama adalah sebagai peternak wajib memperhatikan hama dan penyakit ikan lele yang mana merupakan salah satu hambatan yang harus diwaspadai oleh pembudidaya sejak awal.
ADVERTISEMENT
Pasalnya, hama dan penyakit ikan lele ini dapat mempengaruhi hasil panen yang pastinya menjadi lebih sedikit dan menambah pekerjaan selama proses budidaya.
Pasalnya, hama dan penyakit ikan lele membuat hasil panen berkurang dan menambah pekerjaan selama proses budidaya. Kedua hal tersebut bisa dicegah dengan penanganan yang tepat seperti di bawah ini.
Untuk mengantisipasi masalah ini, peternak wajib memperhatikan keberhasilan kolam dengan melakukan pembersihan secara menyeluruh dan berkala.
2. Penyebaran Benih
Selanjutnya yang wajib diperhatikan oleh peternak lele adalah bagaimana memperlakukan benih ikan lele. Sebelum menyebar benih ikan lele dalam kolam, pastikan pilih benih ikan lele yang berkualitas.
Selanjutnya benih tidak akan langsung ditebar pada kolam. Benih ikan lele perlu didiamkan tanpa makan selama 6-8 jam. Puasa juga tetap berlanjut selama 2-3 jam setelah benih ditebar dalam kolam.
ADVERTISEMENT
Penebaran benih bagusnya dilakukan pada pagi atau sore hari. Sebelum ditebar, benih harus diaklimatisasi terlebih dahulu selama 15-30 menit.
Saat penyebaran benih, pastikan dilakukan dengan benar dan baik, agar tidak melukai benih dan membuatnya stres.
3. Perhatikan Kepadatan Kolam
Memang ikan lele adalah ikan yang bisa diternak dalam jumlah besar, tapi sebagai peternak yang baik perlu memperhatikan jumlah benih yang ditebar.
Kepadatan tebar benih boleh tinggi, asalkan air di dalam kolam sudah didukung oleh aerator sehingga kasar oksigen air kolam meningkat.
4. Berikan Pakan dan Suplemen
Cara budidaya ikan lele berikutnya adalah memberikan pakan dan suplemen. Tahap ini adalah kunci untuk melawan penyakit yang bisa saja menyerang ikan lele.
Dengan pakan dan suplemen yang baik, ikan lele akan tumbuh kuat dan pertumbuhannya lebih cepat. Atur pemberian jenis pakan, jumlah, serta cara dan pola pemberian pakan.
ADVERTISEMENT
5. Lakukan Pengawasan pada Ikan Lele
Cara ini berbeda dengan cara pertama, setelah bibit ditebar, peternak harus melakukan pengawasan sejak dini terhadap hama dan penyakit ikan lele.
Jika ikan lele yang sudah terserang penyakit, segera pisahkan dari kolam untuk diobati. Kemudian untuk benih yang tidak tertolong, segera angkat dari kolam lalu kubur agar penyakit tidak semakin menyebar.
Baca juga: Cara Merawat Bunga Mawar agar Cepat Berbunga
Demikian cara budidaya ikan lele untuk pemula demi panen yang berlimpah. Semoga dengan artikel ini dapat membantu usaha pembudidayaan ikan lele. (Andi)