5 Cara Menghindari Bahaya Listrik saat Banjir

Ilustrasi Cara Menghindari Bahaya Listrik, Foto:pexels/j_lloa

Bagaimana cara menghindari bahaya listrik saat banjir? Banjir adalah bencana alam yang sering terjadi di berbagai wilayah dunia. Selain merusak properti dan mengancam lingkungan hidup, banjir juga dapat menciptakan bahaya tambahan, seperti sengatan listrik.

Air dan listrik adalah kombinasi yang berpotensi mematikan jika tidak diatasi dengan benar. Oleh karena itu, penting mengetahui cara menghindarinya.

Selalu berhati-hati dan waspada saat menghadapi situasi banjir, pastikan memahami tindakan yang harus diambil jika terjadi ancaman listrik.

Cara Menghindari Bahaya Listrik

Ilustrasi Cara Menghindari Bahaya Listrik, Foto:pexels/hitesh choudhary

Mengutip dari jurnal Penyuluhan Bahaya Kelistrikan Dan Cara Pencegahannya Bagi Masyarakat Roong Minahasa Sulawesi Utara Oleh Ridwan. Inilah berbagai cara menghindari bahaya listrik saat banjir:

1. Matikan Pemutus Listrik Utama

Langkah pertama yang harus dilakukan saat banjir mengancam adalah mematikan pemutus listrik utama di rumah atau bangunan. Ini akan memutus pasokan listrik ke seluruh rumah, mengurangi risiko kejutan listrik atau korsleting selama banjir.

Pastikan anggota keluarga lainnya juga tahu lokasi pemutus listrik utama dan cara mematikannya.

2. Angkat Perangkat Listrik

Segera angkat semua perangkat listrik yang dapat diangkat, seperti peralatan dapur, komputer, televisi, dan peralatan elektronik lainnya. Ini akan membantu mencegah perangkat tersebut terendam air dan rusak.

Pastikan untuk mematikan perangkat-perangkat ini sebelum mencoba mengangkatnya.

3. Matikan Listrik pada Alat-Alat Grosir

Alat-alat grosir seperti AC, pompa air, dan pemanas air harus dimatikan sebelum banjir tiba. Ini akan membantu mencegah kerusakan pada peralatan dan juga mengurangi risiko korsleting listrik.

Jika memungkinkan, angkat alat-alat ini ke tempat yang lebih tinggi untuk melindunginya dari banjir.

4. Hindari Air Banjir

Jangan berani memasuki air banjir, terutama jika tidak tahu kedalaman airnya atau apakah ada kabel listrik yang terendam di dalamnya.

Air yang terkontaminasi listrik dapat menjadi konduktor yang berbahaya, meningkatkan risiko kejutan listrik yang mematikan. Pastikan untuk menjauh dari genangan air selama banjir.

5. Hubungi Pihak Berwenang

Jika menemukan kabel listrik yang terendam atau bahaya listrik lainnya selama banjir, segera hubungi pihak berwenang, seperti perusahaan listrik setempat atau pemadam kebakaran.

Pemadam memiliki peralatan dan pelatihan yang diperlukan untuk menangani situasi ini dengan aman.

Dengan mengikuti cara menghindari bahaya listrik di atas, dapat membantu melindungi diri sendiri dan keluarga dari bahaya listrik yang mungkin terjadi selama banjir.

Baca juga: Memahami Fungsi Stop Kontak Listrik dan Cara Kerjanya