Konten dari Pengguna

5 Cara Meredakan Demam pada Bayi yang Aman dan Efektif

Tips dan Trik
Memproduksi artikel seputar tutorial dan tips.
9 Juli 2023 21:54 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Tips dan Trik tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi Cara Meredakan Demam pada Bayi, Foto: Unsplash/Michal Bar Haim
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Cara Meredakan Demam pada Bayi, Foto: Unsplash/Michal Bar Haim
ADVERTISEMENT
Demam pada bayi seringkali membuat orang tua khawatir. Maka dari itu, para orang tua harus mengetahui cara meredakan demam pada bayi yang aman dan efektif.
ADVERTISEMENT
Mengutip dari situs healthline.com, jika bayi terbangun di tengah malam menangis dan memerah, orang tua perlu mengukur suhunya untuk menentukan apakah ia demam. Ada banyak alasan mengapa si kecil bisa mengalami demam.
Tidak sedikit orang tua yang langsung tergesa-gesa membawa bayinya ke dokter saat demam. Padahal, demam pada bayi tidak selalu berbahaya dan bisa ditangani secara mandiri di rumah.

Cara Meredakan Demam pada Bayi yang Aman

Ilustrasi Cara Meredakan Demam pada Bayi, Foto: Unsplash/Michal Bar Haim
Jika bayi demam, cara meredakan demam pada bayi yang aman bisa dilakukan sendiri di rumah. Pada dasarnya, demam sendiri merupakan suatu pertanda bahwa tubuh bayi sedang melawan penyakit atau infeksi.
Munculnya demam ini dianggap sebagai bukti bahwa sistem kekebalan tubuhnya bekerja dengan baik. Dapat dikatakan demam bila suhu tubuh bayi mencapai 38 derajat Celcius atau lebih.
ADVERTISEMENT
Selain itu, demam juga dapat memicu dehidrasi yang ditandai dengan gejala, seperti mulut kering, tidak ada air mata saat menangis, jarang atau tidak pipis sama sekali setelah beberapa jam, atau popok tidak sebasah biasanya.
Apabila bayi mengalami demam, orang tua dapat melakukan beberapa cara untuk meredakannya. Sejumlah cara meredakan demam pada bayi adalah sebagai berikut:

1. Mengompres Bayi

Kompres hangat dapat membantu menurunkan demam pada bayi. Caranya pun cukup mudah. Anda hanya perlu merendam kain bersih pada air hangat, kemudian peras kain.
Selanjutnya, letakkan kain pada dahi, lipatan ketiak, leher, dan paha bayi ketika ia tertidur. Hindari mengompres bayi dengan air dingin karena hal ini justru dapat membuat bayi kedinginan dan menggigil.

2. Memberikan Asupan ASI yang Cukup

Memberikan ASI eksklusif secara rutin dapat menjaga bayi tetap terhidrasi yang turut membantu meredakan demam. Selain itu, kandungan ASI juga dapat membantu tubuh si kecil melawan infeksi penyebab demam.
ADVERTISEMENT

3. Memandikan Bayi dengan Air Hangat

Hindari memandikan bayi dengan air dingin ketika ia demam karena dapat menyebabkan suhu tubuh semakin tinggi. Disarankan untuk memandikan bayi menggunakan air hangat karena dapat membuat suhu tubuh menurun ketika air menguap dari kulit bayi.

4. Menjaga Suhu Kamar tetap Sejuk

Cara mengatasi demam pada bayi selanjutnya adalah dengan menjaga suhu ruangan tetap sejuk. Gunakan penyejuk udara atau kipas angin berkecepatan rendah apabila ruangan terasa panas.
Namun, pastikan angin yang keluar tidak mengarah langsung ke bayi. Cara ini akan membantu melindungi bayi dari suhu panas yang berpotensi memperburuk gejala demamnya.

5. Berkonsultasi dengan Dokter

Apabila demam pada bayi tak kunjung hilang setelah 3-4 hari, segera periksakan kondisi tersebut ke dokter.
Untuk bayi berusia di atas 3 bulan, Anda dapat membawanya ke dokter jika demam tidak kunjung turun atau semakin parah dalam waktu 24 jam atau jika ia tampak sangat lemas karena tidak mau makan dan minum. (IF)
ADVERTISEMENT