6 Cara Membuat Pembukaan Presentasi Kelompok di Kelas yang Menarik

Tips dan Trik
Memproduksi artikel seputar tutorial dan tips.
Konten dari Pengguna
11 Juli 2023 14:49 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Tips dan Trik tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi Cara Membuat Pembukaan Presentasi Kelompok. Foto: Unsplash/Campaign Creators
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Cara Membuat Pembukaan Presentasi Kelompok. Foto: Unsplash/Campaign Creators
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Bagi yang sudah sering presentasi kelompok di kelas, cara membuat pembukaan presentasi kelompok bukanlah suatu hal yang sulit. Namun, bagi yang baru pertama kali pasti akan merasa bingung.
ADVERTISEMENT
Tak perlu panik dan khawatir, dalam ulasan ini akan diberikan cara melakukan presentasi kelompok yang menarik agar bisa dipelajari dan digunakan.

6 Cara Membuat Pembukaan Presentasi Kelompok

Ilustrasi Cara Membuat Pembukaan Presentasi Kelompok. Foto: Unsplash/Jason Goodman
Berikut ini ada enam cara membuat pembukaan presentasi kelompok yang menarik, dikutip dari situs in.indeed.com.

1. Perkenalan Diri

Mulailah presentasi dengan memperkenalkan diri. Pilihlah detail yang relevan dengan presentasi yang akan dibawakan.

2. Bagikan Informasi Apa yang Akan Dipresentasikan

Beritahukan kepada audiens apa yang akan dibicarakan secara ringkas dan terorganisir.
Pikirkan tentang konten dan temukan beberapa poin penting yang ingin dijelaskan secara lengkap pada saat sudah selesai.

3. Beri Tahu Mereka Mengapa Hal Itu Relevan

Audiens perlu tahu bahwa apa yang disampaikan adalah penting. Pertimbangkan untuk menggunakan data atau statistik untuk membantu menyampaikan pentingnya pesan tersebut.

4. Ceritakan Satu Kisah

Sebelum memulai dengan presentasi slide yang disusun, pertimbangkan untuk menceritakan kisah singkat dan relevan, karena hal ini dapat membantu membangun hubungan baik dengan audiens.
ADVERTISEMENT
Cerita bisa lucu, idealis, atau menggugah pikiran, tetapi buatlah 30 detik hingga satu menit informasi yang relevan.
Sentuhan pribadi pada cerita juga dapat membantu. Misalnya, mungkin pernah mengalami sesuatu yang bersifat pribadi yang berkaitan dengan poin utama yang dipresentasikan. Ajaklah audiens untuk merasakan pengalaman tersebut.

5. Buat Pernyataan yang Menarik

Jika tidak memiliki kisah pribadi untuk dibagikan kepada audiens, pertimbangkan untuk membagikan fakta yang menggugah pikiran tentang relevansi yang dipresentasikan.
Jika memutuskan untuk menggunakan pendekatan ini, pastikan untuk menyampaikan pernyataan dengan bahasa tubuh dan nada bicara yang percaya diri. Berdirilah dengan tegak dan jauhkan tangan dari saku.
Mungkin ada baiknya memikirkan untuk menyampaikan hal ini seolah-olah sedang memberi tahu teman-teman tentang berita yang baru saja dipelajari dan memengaruhi mereka agar audiens mengetahui bahwa apa yang disampaikan adalah benar dan menarik.
ADVERTISEMENT

6. Mintalah Partisipasi Audiens

Jika tidak berencana untuk membuat pernyataan yang berani atau menceritakan suatu cerita, mintalah audiens untuk berpartisipasi.
Cara terbaik untuk melakukannya adalah dengan mengajukan pertanyaan terbuka yang mengharuskan mereka mengangkat tangan atau berdiri untuk menjawab.
Jika masih pagi, cobalah meminta mereka untuk berdiri saat menjawab pertanyaan. Taktik ini bekerja paling baik pada audiens yang lebih intim dengan skala kecil.
Ada enam cara membuat pembukaan presentasi kelompok yang menarik dan harus dipelajari agar audiens bisa memerhatikan dengan baik dan tidak bosan. (Diah)