Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.94.0
Konten dari Pengguna
Cara Melaksanakan Hak dan Kewajiban secara Seimbang
21 September 2023 8:33 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Tips dan Trik tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Ketika melakukan pekerjaan dan hal lain, hak dan kewajiban harus berjalan seimbang. Lantas, bagaimana cara melaksanakan hak dan kewajiban yang seimbang supaya berjalan selaras?
ADVERTISEMENT
Keseimbangan antara hak dan kewajiban dapat membuat pribadi seseorang bekerja dengan efisien. Selain itu, pembagian tanggung jawab dan profitnya juga menjadi lebih jelas.
Cara Melaksanakan Hak dan Kewajiban secara Seimbang
Bagaimana cara melaksanakan hak dan kewajiban? Sebelum memahami cara melaksanakan hak dan kewajiban secara seimbang, ada baiknya menelaah kembali arti dari hak dan kewajiban.
Dalam buku Pendidikan Pancasila untuk SD/MI Kelas 6, Asri Purwaningsih (2023:20-21), hak adalah segala sesuatu yang terima seseorang dan dengan bebas dapat digunakan. Hak secara mutlak milik sendiri secara pribadi, juga bersifat universal artinya berlaku secara umum untuk semua manusia.
Kewajiban adalah segala sesuatu yang harus dilaksanakan dan berkaitan dengan hak orang lain. Kewajiban dapat dimaknai beban yang harus dilakukan untuk orang lain, serta merupakan tanggung jawab yang berkaitan dengan hak orang lain sehingga wajib untuk dilaksanakan.
ADVERTISEMENT
1. Hak dan Kewajiban Harus Dilaksanakan Keduanya
Hak dan kewajiban harus diterima dan dilaksanakan oleh setiap manusia, karena keduanya saling berhubungan. Seseorang mendapatkan hak karena telah melaksanakan kewajibannya
Jika seseorang tidak melaksanakan kewajibannya dan menuntut haknya saja atau seseorang yang menerima haknya tetapi tidak melaksanakan kewajibannya berarti orang tersebut tidak adil.
Hak dan kewajiban itu harus dilaksanakan dan dipelihara setiap manusia supaya tercipta kehidupan masyarakat yang harmonis dan seimbang. Jika pelaksanaan hak dan kewajiban yang tidak seimbang akan membuat kehidupan sosial menjadi kurang harmonis.
Hal tersebut terjadi karena manusia lebih sering untuk menuntut haknya daripada melaksanakan kewajibannya. Akibatnya, kewajiban dalam bermasyarakat menjadi terbengkalai dan hak orang lain dilanggar.
Contoh cara melaksanakan hak dan kewajiban yakni apabila kewajiban kepada negara tidak dilaksanakan atau dilanggar, maka ada hukum atau sanksi yang akan diterima.
ADVERTISEMENT
2. Utamakan Kepentingan Umum dibanding Kepentingan Pribadi
Pelaksanaan hak dan kewajiban juga harus mengutamakan kepentingan umum daripada kepentingan pribadi, karena melaksanakan kewajiban melibatkan orang lain atau warga masyarakat atau kepentingan umum.
Dengan melaksanakan kepentingan umum atau kewajiban, maka secara langsung maupun tidak langsung mendapatkan haknya sendiri.
Contoh yang dapat dilihat adalah saat melaksanakan kewajiban mengikuti gotong-royong memperbaiki jalan yang rusak di dusun serta merta mendapatkan hak untuk menggunakan jalan tersebut dengan kondisi yang baik.
Begitulah cara melaksanakan hak dan kewajiban secara seimbang. Dengan mementingkan kewajiban yang berkaitan dengan kepentingan umum, hak akan didapatkan secara sendirinya. (Fitri A)