Cara Mengecat Tembok Rumah dengan Rapi dan Praktis

Cara Mengecat Tembok Rumah | Unsplash/Outsite Co

Bagaimana cara mengecat tembok rumah dengan rapi dan terlihat aesthetic? Mungkin pertanyaan tersebut sering kali terlontar ketika hendak mengecat tembok rumah. Penggunaan alat yang benar hingga pemilihan warna cat juga berpengaruh.

Mengutip dari jurnal uajy.ac.id, cat tembok adalah salah satu pilihan finishing dinding yang sangat populer. Selain variasi pilihan warna yang banyak, pengaplikasian cat tembok juga terbilang lebih praktis.

Cara Mengecat Tembok Rumah

Cara Mengecat Tembok Rumah | Unsplash/Kam Idris

Kali ini Tips dan Trik akan memberikan beberapa cara mengecat tembok rumah dengan mudah agar lebih terlihat aesthetic.

1. Mempersiapkan Alat dan Bahan

Hal ini perlu pelanggan perhatikan yaitu alat dan bahan. Alat dan bahan untuk mengecat antara lain, seperti bak cat, kaleng air, kuas, roller, lakban, masking tape, koran, amplas, tangga, dan dempul.

Hal ini adalah langkah awal yang bisa pelanggan ikuti, pelanggan dapat menghemat waktu dan tenaga agar tidak perlu repot dan mencari alat satu persatu.

2. Bersihkan Tembok Terlebih Dahulu

Cara mengecat tembok yang benar berikutnya adalah membersihkan tembok. Sebelum mengecat tembok, pelanggan perlu membersihkannya dari debu-debu agar nanti cat menempel dengan baik.

Adapun tujuan utama dari membersihkan dinding rumah sebelum di cat adalah supaya mendapatkan hasil cat yang halus dan rata. Untuk membersihkan debu-debu tersebut, pelanggan dapat menggunakan kemoceng, sapu maupun vacuum cleaner.

3. Mengamplas Permukaan Tembok

Ini merupakan cara opsional. Lakukan ini hanya jika permukaan cat tembok yang lama sudah tidak bagus. Pelanggan dapat menghilangkan cat tembok yang lama terlebih dahulu.

Caranya pun sangat mudah, hanya perlu mengamplas permukaan dinding yang sudah terkelupas tadi, lalu membersihkannya menggunakan kain yang diberi sedikit air. Bisa juga menggunakan paint remover dan tunggu selama 1-2 jam hingga cat lama terkelupas sendiri.

4. Menutup Bagian yang Tidak Dicat

Jangan lupa untuk menjaga barang-barang atau sudut-sudut ruangan lainnya yang tidak dicat dengan menutupnya. Seperti bingkai jendela, gagang pintu, tepi plafon dan yang lainnya, barang di sekitar bisa diutup dengan menggunakan lakban atau masking tape.

Sedangkan untuk barang-barang yang lain di sekitar tembok yang dicat, bisa ditutup dengan koran agar tidak kotor terkena cipratan cat. Begitu juga dengan lantai, sebaiknya menutupnya dengan alas koran atau papan agar lantai tetap bersih.

5. Menutup Retakan Tembok

Cara mengecat tembok yang benar selanjutnya yaitu menutup retakan tembok. Jika di tembok yang akan di cat terdapat retakan atau celah, tutuplah terlebih dahulu. Dengan menggunakan dempul yang diratakan dengan amplas yang bisa menutupnya dan membuatnya menjadi halus.

6. Aduk Cat Terlebih Dahulu

Setelah langkah-langkah persiapan di atas telah dilakukan, pelanggan sudah bisa mencampur warna cat. Untuk mendapatkan warna cat yang optimal dan mencegah terjadi gumpalan pada cat, sebainya di aduk terlebih dahulu sebelum di gunakan.

7. Campurkan Cat dengan Water Base atau Solvent

Agar mendapatkan hasil akhir yang rata, halus dan tahan lama, cat perlu di campur dengan cat tembok dengan water base atau solvent yang membuatnya tidak mudah mengelupas. Selain itu, pelanggan juga dapat menggunakan wall sealer untuk menyesuaikan pH semen pada tembok dengan pH cat supaya warna pada cat bertahan lebih lama.

Baca Juga: Cara Pasang Plafon PVC Rumah dengan Benar

8. Gunakan Kuas Kecil

Demi mempercepat dan mempermudah proses pengecatan tembok, tak jarang mengecat dilakukan dengan menggunakan roller. Namun, tidak seluruh permukaan tembok dapat dicat dengan roller, masih ada sisa-sisa di sudut-sudut ruangan yang belum terpoles oleh cat.

Demikian beberapa cara mengecat tembok rumah dengan mudah agar terlihat lebih indah. Selamat mencoba! (Dinda)