Cara Menghangatkan ASI dari Freezer dengan Tepat agar Nutrisinya Tidak Hilang

Ilustrasi Cara Menghangatkan ASI dari Freezer. Foto: Jaye Haych / Unsplash

Sebagian ibu yang memilih untuk menjadi wanita karier tetap ingin berusaha memberikan ASI kepada buah hati. Mereka biasanya memerlukan freezer untuk menyimpannya. Namun, belum banyak yang tahu cara menghangatkan ASI dari freezer agar kualitasnya tetap terjaga dengan baik.

Dikutip dari buku ASI Petunjuk untuk Tenaga Kesehatan, Dr.Soetjiningsih, (1997:62), sebenarnya pembekuan atau pemanasan ASI sebaiknya dihindari untuk mendapatkan kekuatan imunologik yang penuh. Namun dalam keadaan tertentu ASI dapat dibekukan dalam kantung plastik.

Selain itu, perlu diketahui juga jika ASI disimpan di temperatur ruangan bisa tahan hingga 6-8 jam. Namun, jika disimpan di kulkas tahan sampai 24 jam dan di freezer bisa tahan hingga 3 bulan.

Cara Menghangatkan ASI dari Freezer yang Tepat

Ilustrasi Cara Menghangatkan ASI dari Freezer. Foto: Lucy Wolski / Unsplash

Bagaimana cara menghangatkan ASI dari freezer agar nutrisinya tidak hilang? Berikut langkah-langkahnya.

1. Persiapkan Tempat yang Steril

Pastikan tempat yang digunakan untuk menghangatkan ASI bersih dan steril. Gunakan botol atau wadah tahan panas yang terbuat dari bahan yang aman untuk digunakan dengan ASI, seperti kaca atau plastik bebas BPA.

2. Persiapkan Alat Pemanas Air

Gunakan beberapa metode untuk menghangatkan ASI, salah satunya adalah dengan menggunakan air hangat. Persiapkan panci kecil atau mangkuk berisi air hangat. Pastikan suhu air tidak terlalu panas atau mendidih agar ASI tidak terlalu panas atau rusak.

3. Letakkan Botol ASI dalam Air Hangat

Tempatkan botol atau wadah ASI yang telah dikeluarkan dari freezer ke dalam air hangat. Pastikan agar air tidak masuk ke dalam botol yang akan dipakai untuk ASI. Gunakan klip botol atau pengapit khusus yang ada di pasaran untuk memastikan botol tetap terendam dan tidak terguling.

4. Jangan Pakai Microwave

Jangan menggunakan microwave untuk menghangatkan ASI, karena microwave dapat menyebabkan hot spot di dalam ASI yang tidak baik bagi bayi.

5. Periksa Suhu ASI

Setelah beberapa menit, keluarkan botol ASI dari air hangat dan periksa suhunya. Titrasi ASI dengan tetes di dalam pergelangan tangan, karena itu adalah area yang sensitif. ASI yang dianggap hangat adalah ketika suhunya sekitar suhu tubuh atau sedikit di atasnya.

Baca juga: Cara Mengatasi Bayi Muntah Setelah Minum ASI, Calon Ibu Wajib Tahu

Cara menghangatkan ASI dari freezer tadi bisa diikuti, jika ibu diharuskan menyimpan ASI. Namun lebih baik lagi jika pembekuan dan penghangatan ASI bisa dihindari. Selain itu jangan lupa untuk segera menghabiskan ASI yang sudah dihangatkan, kalau tidak habis sebaiknya langsung dibuang dan jangan dihangatkan kembali. (nov)