Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.98.0
Konten dari Pengguna
Cara Menghilangkan Najis Anjing dalam Hukum Islam
13 Mei 2023 17:45 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Tips dan Trik tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

ADVERTISEMENT
Dalam Islam, orang yang terkena najis perlu mensucikan dirinya terlebih dahulu agar ibadah yang dilakukan sah. Salah satu najis bisa disebabkan karena adanya interaksi dengan anjing sehingga terkena air liurnya. Ada cara menghilangkan najis anjing yang wajib umat Islam ketahui.
ADVERTISEMENT
Najis anjing termasuk najis mughaladhah. Najis mughalladhah adalah istilah dalam agama Islam yang merujuk pada benda atau zat yang tidak suci atau tidak bersih dan sulit dibersihkan karena menempel dengan kuat pada suatu benda atau permukaan.
Cara Menghilangkan Najis Anjing
Dikutip dari buku Batalkah Shalat Jika Melihat Sarung Imam Bolong? Karya Ust. M. Syukron Maksum (2014: 9), ada beberapa cara menghilangkan najis yang disebabkan oleh air liur anjing.
Simak cara menghilangkan najis anjing dalam hukum Islam yang benar lewat ulasan berikut ini.
1. Gunakan air yang mengalir
Basuh bagian yang terkena najis anjing dengan air yang mengalir secara langsung. Hindari menggunakan air dalam wadah atau ember yang dapat menyebarkan najis ke tempat lain.
Pastikan untuk membilas area tersebut dengan air yang mengalir untuk menghilangkan sisa-sisa sabun atau pembersih. Setelah selesai, bersihkan alat dan bahan yang digunakan, seperti ember dan sarung tangan, dengan sabun atau pembersih khusus.
ADVERTISEMENT
2. Gunakan sabun atau detergen
Setelah membersihkan dengan air, gunakan sabun atau detergen untuk membersihkan area yang terkena najis anjing. Pastikan membersihkan dengan lembut dan menyeluruh.
3. Gunakan tisu basah atau kain bersih
Jika tidak memungkinkan untuk membersihkan dengan air, gunakan tisu basah atau kain bersih yang telah dibasahi dengan air bersih untuk membersihkan najis anjing.
4. Hindari penggunaan benda yang sulit dibersihkan
Jika najis anjing menempel pada benda seperti karpet atau sofa, hindari menggunakan benda yang sulit dibersihkan seperti sapu atau kain kering. Sebaiknya gunakan vacuum cleaner atau benda yang dapat dicuci untuk membersihkan najis anjing.
5. Pastikan area bersih dan kering
Setelah membersihkan najis anjing, pastikan area tersebut bersih dan kering. Hindari meninggalkan sisa air atau kelembaban yang dapat menyebabkan pertumbuhan bakteri atau jamur.
6. Gunakan sarung tangan atau alat pelindung
Jika perlu membersihkan najis anjing yang sangat kotor atau berbahaya, gunakan sarung tangan atau alat pelindung lainnya untuk mencegah kontaminasi dan melindungi diri dari bahaya infeksi.
ADVERTISEMENT
Baca Juga: Tata Cara Debat, Pengertian, dan Tujuannya
Perlu diingat bahwa membersihkan najis anjing dengan benar adalah penting dalam agama Islam . Oleh karena itu, usahakan untuk selalu membersihkan dengan saksama dan menghindari penyebaran najis ke tempat lain. (Umi)