Tata Cara Debat, Pengertian, dan Tujuannya

Tips dan Trik
Memproduksi artikel seputar tutorial dan tips.
Konten dari Pengguna
5 Mei 2023 12:02 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Tips dan Trik tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi Tata Cara Debat, Foto: Unsplash.
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Tata Cara Debat, Foto: Unsplash.
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Debat sering ditemui dalam berbagai kegiatan seperti sekolah, rapat, forum, dan lain sebagainya. Dalam melakukan debat tentunya ada aturan dan tata cara debat yang baik.
ADVERTISEMENT
Aturan dan tata cara ini membuat debat menjadi lebih terarah sesuai dengan tema yang telah ditetapkan. Biasanya debat berupa pro dan kontra terhadap isu-isu tertentu.

Pengertian Debat

Ilustrasi Tata Cara Debat, Foto: Unsplash.
Sebelum membahas mengenai tata cara debat yang baik, tahukah debat itu apa?
Dikutip dari buku Pembinaan Kemampuan Berbicara Bahasa Indonesia karya Unsa Maulana, S.Pd., M.Pd (2021: 112), debat adalah proses komunikasi untuk menyampaikan argumentasi karena harus mempertahankan pendapat.
Setiap pihak yang berdebat akan mengajukan argumentasi dengan memberikan alasan tertentu agar pihak lawan atau peserta menjadi yakin dan berpihak serta setuju pendapat-pendapatnya. Sebelum melakukan debat, peserta perlu mempersiapkan materi dan argumentasi dengan referensi yang memadai.
Dalam melakukan debat terdapat unsur-unsur penting yang harus dipenuhi di dalamnya. Unsur-unsur itu di antaranya adalah:
ADVERTISEMENT
1. Mosi
2. Tim afirmasi
3. Tim oposisi
4. Tim netral
5. Penonton/juri yang dipanggil
6. Moderator
7. Penulis

Tata Cara Debat

Ilustrasi Tata Cara Debat, Foto: Unsplash.
Berikut ini adalah tata cara debat yang bisa digunakan sebagai panduan:

1. Perkenalan

Setiap tim memperkenalkan diri selama 1 menit (waktu 3 menit)

2. Penyampaian Pernyataan Topik

Setiap tim menyampaikan argumentasinya terhadap pernyataan topik 5 menit. Dimulai dari tim pendukung, dilanjutkan oleh tim penyanggah, dan tim netral (15 menit)

3. Debat 9 Menit Pertama

Setiap tim mengomentari argumentasi tim lain selama 3 menit. Misalnya tim pendukung mengomentari argumentasi-argumentasi tim penyanggah dan tim netral selama 3 menit, demikian seterusnya.
5 menit berikutnya diberikan hak berbicara selama 1 menit kepada tim yang memencet bel paling dulu. Akan diberikan 5 kali kesempatan memencet bel.
ADVERTISEMENT
Tim yang cepat akan mendapatkan kesempatan berbicara lebih banyak. Hak bicara dapat digunakan untuk memberikan komentar, sanggahan, atau pertanyaan bukan celaan (Waktu 14 menit).

4. Simpulan

Setiap tim memberikan ungkapan penutup terhadap pernyataan topik sesuai dengan posisinya selama 1 menit (Waktu 3 menit).

Tujuan Debat

Dalam melakukan debat ada tujuan yang ingin dicapai. Salah satunya adalah mempertemukan dua atau lebih pihak yang memiliki pandangan atau pendapat yang berbeda tentang suatu topik atau isu tertentu dan memungkinkan mereka untuk berdebat secara terbuka untuk mencari kebenaran atau mencapai kesepakatan.
Debat dapat diadakan dalam berbagai konteks, seperti dalam politik, hukum, pendidikan, atau bahkan dalam kehidupan sehari-hari. Dalam debat, peserta harus menggunakan argumen, fakta, dan logika untuk mempertahankan posisinya dan mencoba meyakinkan orang lain.
ADVERTISEMENT
Tujuan utama dari debat adalah untuk mencapai pemahaman yang lebih baik tentang suatu topik atau isu, memperluas pandangan dan pengetahuan, dan mencapai keputusan atau kesimpulan yang lebih baik.
Demikianlah uraian mengenai urutan tata cara debat yang baik dan benar beserta pengertiannya. Semoga dapat menambah referensimu. (Umi)