Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
Konten dari Pengguna
Cara Menghitung Berat Badan Ideal sebagai Indikator Kesehatan
1 April 2023 16:01 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Tips dan Trik tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Bagaimana sih, cara menghitung berat badan ideal ? Berat badan ideal biasanya sering dijadikan sebagai indikator kesehatan seseorang. Nah, untuk mengetahui caranya, simak artikel Tips dan Trik ini dengan baik-baik ya!
ADVERTISEMENT
Menghitung berat badan dan mengetahui berat badan pada diri sendiri itu suatu hal yang sangat penting. Dengan memiliki berat badan yang ideal, tentu tubuh akan terlihat lebih sehat dan bikin tambah percaya diri kan, pastinya?
Cara Menghitung Berat Badan Ideal
Dikutip dari laman resmi Kementerian Kesehatan Republik Indonesia, berikut ini cara menghitung berat badan ideal agar kamu lebih pintar untuk menghitung sendiri berapa berat badan yang harus kamu capai agar tubuh kamu terlihat lebih sehat.
Cara menghitung berat badan yang ideal untuk laki-laki dan wanita ada perbedaan. Jika laki-laki menggunakan rumus = Tinggi Badan - 100 - 10%.
Sedangkan untuk wanita, rumus yang digunakan adalah = Tinggi Badan - 100 - 15%.
ADVERTISEMENT
Tapi tenang saja, rumus tersebut hanya pada tahap berat badan ideal. Untuk rentang berat badan normal atau yang biasa disingkat dengan BBN rumusnya adalah = Berat Badan Ideal ± 10 %.
Sebagai contoh, ada seorang lelaki berumur 30 tahun dengan Tinggi Badan 160 cm dan memiliki Berat Badan 63 kg.
Jadi dapat disimpulkan bahwa, seorang laki-laki yang memiliki tinggi badan 160cm tersebut, seharusnya memiliki berat badan terberat 59.4 dan berat badan teringan 48.6.
ADVERTISEMENT
Itulah informasi cara menghitung berat badan ideal sebagai indikator kesehatan. Selamat menghitung dan semoga informasi di atas dapat membantu kamu semua untuk menghindari beberapa penyakit seperti obesitas , kanker, stroke, penyakit jantung, dan pembuluh darah. (Diah)