Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.86.0
Konten dari Pengguna
Cara Menghitung TBJ dari TFU dan Contoh Kasusnya
7 November 2023 12:03 WIB
·
waktu baca 3 menitTulisan dari Tips dan Trik tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Menghitung Taksiran Berat Janin (TBJ) dari Tinggi Fundus Uteri (TFU) adalah sebuah prosedur penting dalam bidang obstetri. Contoh dan cara menghitung TBJ dari TFU ini digunakan untuk memantau pertumbuhan janin selama kehamilan.
ADVERTISEMENT
Dikutip dari buku Uji Kompetensi Bidan Indonesia, Tim Kreatif Bumi Medika, (2017:263), cara perhitungan tersebut adalah metode untuk memantau perkembangan janin secara cermat. Dengan begitu, tumbuh kembang janin akan mudah dikontrol.
Cara Menghitung TBJ dari TFU
Berikut adalah cara menghitung TBJ dari TFU disertai dengan langkah-langkah yang cermat:
1. Siapkan Alat dan Bahan
Untuk mengukur TFU, diperlukan sebuah pita pengukur yang biasa disebut patokan TFU. Alat ini umumnya digunakan oleh dokter atau bidan selama pemeriksaan prenatal.
Pastikan ibu hamil dalam posisi terlentang atau setengah terlentang dengan perutnya terbuka dan rahimnya dalam posisi relaks.
2. Identifikasi Letak Fundus Uteri
Letakkan patokan TFU di atas perut ibu hamil , mulai dari tulang kemaluan hingga ke atas, mengikuti garis tengah tubuh.
Pastikan patokan tersebut sejajar dengan tulang kemaluan dan pusar ibu hamil untuk hasil yang akurat.
ADVERTISEMENT
3. Tandai Letak Fundus Uteri
Pada patokan TFU, tandai dengan jelas letak fundus uteri. Fundus uteri adalah bagian teratas rahim di mana janin biasanya terletak.
4. Ukur Tinggi Fundus Uteri
Dengan menggunakan patokan TFU, ukur jarak dari tulang kemaluan hingga letak fundus uteri yang telah ditandai.
Hasil pengukuran ini akan disebut sebagai Tinggi Fundus Uteri (TFU) dalam satuan sentimeter (cm).
5. Koreksi Posisi
Selama pengukuran, pastikan bahwa patokan TFU tetap sejajar dengan tulang kemaluan dan pusar ibu hamil sepanjang pengukuran. Kesalahan dalam penempatan patokan TFU dapat mengakibatkan perhitungan yang tidak akurat.
6. Interpretasi Hasil
Setelah mendapatkan hasil TFU dalam cm, hasilnya akan memberikan informasi tentang pertumbuhan janin. Panjang TFU dalam cm berkorelasi dengan usia kehamilan dalam minggu.
Hasil yang normal bervariasi sesuai dengan usia kehamilan, dan pengukuran yang kurang atau lebih dari rentang normal mungkin memerlukan evaluasi lebih lanjut oleh profesional medis.
ADVERTISEMENT
Contoh Menghitung TBJ dari TFU
Setelah mengetahui cara menghitung TBJ dari TFU, maka perlu diketahui juga bagaimana aplikasi perhitungannya. Berikut adalah contoh menghitung TBJ dari TFU yang dapat dipahami dan dipelajari.
Contoh kasus:
Seorang ibu hamil datang untuk pemeriksaan prenatal pada usia kehamilan 30 minggu. Dokter atau bidan melakukan pengukuran TFU dengan patokan dan mendapatkan hasil TFU sepanjang 28 cm.
Penyelesaian:
Untuk menghitung TBJ, maka dapat menggunakan rumus umum yang sering digunakan dalam praktik obstetri. Rumus ini adalah sebagai berikut:
TBJ (dalam gram) = (Usia kehamilan dalam minggu × 155) - (TFU dalam cm × 31)
Dalam contoh ini:
Usia kehamilan = 30 minggu
TFU = 28 cm
Menggunakan rumus di atas, maka diperoleh sebagai berikut:
ADVERTISEMENT
TBJ = (30 minggu × 155) - (28 cm × 31)
TBJ = (4650) - (868)
TBJ = 3782 gram
Jadi, berdasarkan pengukuran TFU sepanjang 28 cm pada usia kehamilan 30 minggu, TBJ diperkirakan sekitar 3782 gram.
Menghitung taksiran berat janin (TBJ) dari TFU adalah langkah penting dalam pemantauan kehamilan. Dengan langkah-langkah yang benar, para profesional medis dapat memperoleh informasi yang berharga tentang pertumbuhan janin dan kesehatan ibu hamil.
Cara menghitung TBJ dari TFU di atas dapat dipraktikkan dengan mudah. Perlu diingat bahwa perhitungan ini hanyalah perkiraan, sehingga diperlukan evaluasi lebih lanjut untuk memperoleh hasil yang lebih akurat. (aww)
ADVERTISEMENT