Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.97.1
Konten dari Pengguna
Cara Menshalatkan Jenazah Laki-laki dan Perempuan yang Benar dalam Islam
17 Oktober 2023 3:59 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Tips dan Trik tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
![Ilustrasi Cara Menshalatkan Jenazah Laki-laki dan Perempuan, Foto: Unsplash/Masjid Pogung Dalangan](https://blue.kumparan.com/image/upload/fl_progressive,fl_lossy,c_fill,q_auto:best,w_640/v1634025439/01hcwkack7ar1yghnxnycmh4vc.jpg)
ADVERTISEMENT
Pelaksanaan shalat jenazah berbeda dengan sholat fardu, yakni tanpa disertai rukuk dan sujud, juga tak didahului oleh azan dan iqamah. Shalat jenazah merupakan shalat yang dijalankan guna mendoakan seorang muslim atau muslimah yang meninggal dunia.
ADVERTISEMENT
Hukum shalat jenazah adalah wajib kifayah, yakni sebuah kewajiban yang secara pelaksanaannya dapat tercukupi jika telah dijalankan oleh sebagian kaum muslimin. Namun, jika tidak ada satupun yang menjalankannya, maka seluruh kaum berdosa.
Cara Menshalatkan Jenazah Laki-laki dan Perempuan
Inilah cara menshalatkan jenazah laki-laki dan perempuan yang benar dalam Islam, mengutip dari buku Pintar Shalat oleh M. Khalilurrahman Al-Mahfani:
1. Berwudu
Berwudu adalah salah satu syarat sah shalat, tidak terkecuali shalat jenazah. Berwudu dilakukan untuk bersuci dari hadas sebelum melakukan shalat.
2. Berdiri untuk yang Mampu
Sama seperti shalat fardu atau shalat sunnah, shalat jenazah juga dianjurkan untuk 'berdiri' bagi yang mampu.
3. Membaca Niat
Niat shalat jenazah untuk mayit laki-laki:
اُصَلِّى عَلَى هَذَاالْمَيِّتِ اَرْبَعَ تَكْبِرَاتٍ فَرْضَ كِفَايَةِ اِمَامًا| مَأْمُوْمًا ِللهِ تَعَالَى
ADVERTISEMENT
Latin: Usholli ‘ala hadzal mayyiti arba’a takbirotin fardhal kifayatin imaman/ma’muman lillahi ta’ala. “Saya niat shalat atas jenazah ini empat kali takbir fardu kifayah, sebagai imam/makmum karena Allah Ta’ala.”
Niat sholat jenazah perempuan:
اُصَلِّى عَلَى هَذِهِ الْمَيِّتَةِ اَرْبَعَ تَكْبِرَاتٍ فَرْضَ كِفَايَةِ اِمَامًا| مَأْمُوْمًا ِللهِ تَعَالَى
Latin: Usholli ‘ala hadzihil mayyitati arba’a takbirotin fardhal kifayatin imaman/ma’muman lillahi ta’ala “Saya niat shalat atas jenazah ini empat kali takbir fardu kifayah, sebagai imam/makmum karena Allah Ta’ala.”
4. Takbir Empat Kali, termasuk Takbiratul Ihram.
اللَّهُمَّ لَا تَحْرِمْنَا أَجْرَهُ وَلَا تَفْتِنَا بَعْدَهُ، وَاغْفِرْ لَنَا وَلَهُ
Allahumma laa tahrimnaa ajrahu wa laa taftinna ba'dahu waghfirlanaa wa lahu
Artinya: "Ya Allah, janganlah Engkau halangi kami untuk memeroleh pahalanya dan janganlah Engkau uji kami sepeninggalnya. Ampunilah kami dan dirinya."
ADVERTISEMENT
اللّهُمَّ لاَ تَحْرِمْنَا أَجْرَهَا وَلَا تَفْتِنَا بَعْدَهَا وَاغْفِرْلَنَا وَلَهَا
Allaahumma laa tahrimnaa ajrahaa wa laa taftinnaa ba'dahaa waghfirlanaa wa lahaa
Artinya: "Ya Allah janganlah kiranya pahalanya tidak sampai kepada kami, dan janganlah Engkau memberi kami fitnah sepeninggalnya, dan ampunilah kami dan dia."
5. Terakhir salam dengan menghadap kanan lalu kiri
اَلسَّلَامُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَا تُهُ
Assalaamu 'alaikum warahmatullahi wa barakaatuh
Artinya: "Semoga kedamaian bersamamu serta pengampunan dan berkah dari Allah SWT."
Itulah cara menshalatkan jenazah laki-laki dan perempuan yang benar dalam Islam. Semoga bermanfaat. (Bay)