4 Cara Menyimpan Nasi di Kulkas yang Baik dan Benar

Cara menyimpan nasi di kulkas. Foto hanya ilustrasi, bukan yang sebenarnya. Sumber: Pexels/Kevin Malik

Nasi adalah makanan pokok yang sering disajikan dalam jumlah besar di Indonesia, namun tak jarang orang-orang memasak nasi lebih banyak dari yang dibutuhkan. Oleh karena itu, banyak orang yang ingin tahu cara menyimpan nasi di kulkas.

Menyimpan nasi yang tersisa di kulkas bisa menjadi solusi yang efektif dan dapat mencegah pemborosan. Dengan mengetahui cara yang benar, dapat membuat nasi dalam menyimpan tetap aman dan tidak cepat basi.

Cara Menyimpan Nasi di Kulkas yang Benar

Cara menyimpan nasi di kulkas. Foto hanya ilustrasi, bukan yang sebenarnya. Sumber: Pexels/Kindel Media

Mengutip dari buku Memasak Kreatif dengan Sisa, Feliz Chan, (2017), nasi putih bisa didinginkan dalam 2 hari saat di dalam kulkas. Nantikan nasi ini akan dipanaskan kembali, lalu baru bisa dikonsumsi.

Adapun cara menyimpan nasi di kulkas yang benar, sebagai berikut.

1. Dinginkan Nasi Terlebih Dahulu

Sebelum menyimpan nasi di kulkas, pastikan nasi sudah dingin terlebih dahulu. Nasi yang masih panas sebaiknya tidak langsung dimasukkan ke dalam kulkas karena bisa menghasilkan uap yang menyebabkan wadah menjadi lembap.

Kelembapan ini bisa mempercepat tumbuhnya bakteri dan jamur. Untuk itu, biarkan nasi dingin pada suhu ruangan selama 20-30 menit dengan cara menyebarnya merata dalam wadah terbuka agar suhunya cepat turun.

2. Gunakan Wadah Kedap Udara

Untuk menjaga nasi tetap segar dan terhindar dari bau makanan lain di kulkas, gunakan wadah kedap udara. Wadah yang rapat akan mencegah nasi menjadi kering dan keras. Jika tidak ada wadah kedap udara, bisa menggunakan plastik ziplock yang bisa ditutup rapat.

Menyimpan nasi dengan wadah tertutup akan menjaga tekstur nasi tetap baik dan rasanya tidak berubah.

3. Atur Suhu Kulkas dengan Tepat

Suhu kulkas yang terlalu tinggi dapat menyebabkan nasi cepat basi meskipun sudah disimpan di dalam wadah tertutup. Oleh karena itu, pastikan suhu kulkas berada di kisaran 4°C atau lebih rendah.

Suhu ini efektif untuk memperlambat pertumbuhan bakteri, sehingga nasi bisa tetap awet selama beberapa hari.

4. Batasi Lama Penyimpanan Nasi

Meskipun nasi bisa disimpan di kulkas, sebaiknya tidak lebih dari 4 hingga 5 hari. Setelah periode ini, tekstur nasi akan berubah dan potensi pertumbuhan bakteri tetap ada, meskipun sudah disimpan dengan benar.

Untuk menghindari terlambat mengonsumsi nasi, beri label tanggal saat pertama kali menyimpan nasi di kulkas.

Baca juga: 5 Cara Menyimpan Ketupat agar Tidak Basi, Bisa Tahan sampai Beberapa Hari

Dengan mengikuti empat cara menyimpan nasi di kulkas ini, nasi yang tersisa dapat tetap aman dan enak untuk dimakan kembali. Penyimpanan nasi yang benar tidak hanya menghemat, tetapi juga menjaga kualitas dan kebersihan makanan yang dikonsumsi. (RIZ)