Cara Pemangkasan Pohon Kelengkeng agar Cepat Berbuah dan Panen

Ilustrasi Cara Pemangkasan Pohon Kelengkeng. Unsplash/Mohd Safri.

Kelengkeng adalah salah satu buah favorit yang memiliki rasa manis, segar, dan memiliki nilai ekonomi tinggi. Supaya berbuah lebat, pohon kelengkeng harus dirawat. Salah satunya dengan cara pemangkasan pohon kelengkeng agar cepat berbuah dan panen.

Mengutip buku berjudul Cara Budidaya dan Prospek Bisnis Kelengkeng, kelengkeng memiliki biji yang bisa dikembangkan untuk dibudidayakan. Artinya, menanam kelengkeng bisa hanya dengan menggunakan bijinya saja.

Setelah menanam pohon kelengkeng, pohon akan terus tumbuh menjulang namun tidak kunjung berbuah. Pada kasus ini, selain penggunaan pupuk, cara pemangkasan yang tepat juga dapat membantu proses pembuahan pada kelengkeng.

Cara Pemangkasan Pohon Kelengkeng

Ilustrasi Cara Pemangkasan Pohon Kelengkeng. Unsplash/Mohd Safri.

Terdapat tiga jenis pemangkasan pada pohon kelengkeng. Berikut adalah cara pemangkasan pohon kelengkeng agar cepat berbuah dan panen.

1. Pemangkasan Bentuk

Saat tanaman masih muda, proses pemangkasan bentuk ini dapat dilakukan saatketinggian batangnya sekitar 160 sampai 225 cm. Pemangkasan bentuk ini dilakukan pada batang pokok dengan ketinggian 150 hingga 175 cm dari permukaan tanah.

Ranting yang dipangkas sisakan sepanjang 30 sampai 40 cm atau sekitar 2/3 panjang. Waktu untuk memangkas bentuk yaitu saat musim hujan dan dilakukan sebanyak tiga kali. Saat pemangkasan yang ketiga, sisakan 2 ranting agar bisa terus tumbuh.

Tujuan pemangkasan bentuk adalah untuk mempertahankan tinggi tanaman. Dalam pelaksanaannya bisa dilakukan kembali setelah waktu panen selesai, khususnya untuk penanaman yang menerapkan jarak tanam yang rapat.

2. Pemangkasan Pemeliharaan

Pemangkasan ini dilakukan ketika pohon kelengkeng usia produktif sekitar 2-3 tahun saat tanaman belum berbuah dan dilakukan pada awal musim hujan. Dua minggu sebelum pemangkasan, harus melakukan pemupukan agar pohon kelengkeng tumbuh optimal.

Cara pemangkasan pohon kelengkeng agar cepat berbuah yakni dengan memotong cabang air yang tumbuh liar. Pemangkasan juga harus dilakukan pada dahan dan ranting yang terlalu rapat, bersilangan, ataupun tersembunyi dan terlindung.

Pangkas juga cabang atau ranting yang tumbuh membelok ke arah dalam dan tumbuh ke bawah. Lakukan pula pemangkasan ditajuk bagian atas dengan posisi mundur satu ruas dari ujung ranting supaya ketinggian optimal tanaman (3-3,5 m) tetap bisa dipertahankan.

3. Pemangkasan Peremajaan

Pangkas peremajaan ini dilakukan pada pohon yang sudah berumur atau tua yang ditandai dengan cabang atau rantingnya sudah tidak subur, tidak segar, dan produksinya sudah sangat menurun.

Proses pemangkasan ini dilakukan saat awal musim hujan dan dua minggu sebelumnya tanaman harus dipupuk. Pemangkasan peremajaan tanaman kelengkeng cukup dilakukan sekali saja. Jika terlalu sering menyebabkan hasil buah kelengkeng menurun.

Tiga cara pemangkasan pohon kelengkeng dapat dilakukan agar pohon cepat berbuah dan panen. Jangan lupa pemangkasan dilakukan sesuai waktu yang dianjurkan. (LA)

Baca Juga: Cara Mencangkok Pohon Jeruk untuk Pemula