Cara Penularan Sifilis dan Pencegahannya

Tips dan Trik
Memproduksi artikel seputar tutorial dan tips.
Konten dari Pengguna
27 September 2023 10:51 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Tips dan Trik tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi Cara Penularan Sifilis. Unsplash/Towfiqu Barbhiyu.
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Cara Penularan Sifilis. Unsplash/Towfiqu Barbhiyu.
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Cara penularan sifilis penting diketahui oleh setiap orang agar terhindar dari penyakit menular seksual yang berbahaya tersebut. Penyakit ini dapat terjadi akibat hubungan seks bebas serta bergonta-ganti pasangan, entah laki-laki maupun perempuan.
ADVERTISEMENT
Mengutip dari buku Seri IPA Biologi SMP, Deswaty Furqonita, S. Si (2007), penyebab dari penyakit sifilis ini adalah adanya bakteri yang berukuran sangat kecil dan bentuknya menyerupai cacing. Bakteri ini dinamakan dengan treponema pallidum.

Cara Penularan Sifilis

Ilustrasi Cara Penularan Sifilis. Unsplash/Nadine S.
Penyakit sifilis dapat menular ketika seseorang bersentuhan langsung dengan luka sifilis dan seringkali tidak disadari pengidapnya. Adapun cara penularan sifilis secara lengkapnya adalah sebagai berikut.

1. Berhubungan Seksual

Cara penularan sifilis yang paling utama adalah melakukan hubungan seksual tanpa pengaman dengan orang yang terinfeksi. Penyakit ini dapat menular melalui oral (mulut), vaginal, bahkan anal secara tidak sadar.
Jika pada bagian alat kelamin seseorang terdapat luka sifilis dan melakukan hubungan seksual, maka bakteri tersebut sangat memungkinkan memasuki tubuh pasangannya. Untuk itu, sangat penting untuk melakukan hubungan seksual yang aman.
ADVERTISEMENT

2. Berciuman

Selain melalui hubungan seksual, sifilis juga bisa menular akibat berciuman dengan seseorang yang memiliki luka sifilis di bibir. Artinya, seseorang akan terinfeksi ketika mencium pasangannya yang memiliki luka sifilis.

3. Bersentuhan Langsung dengan Luka Sifilis

Luka sifilis menyebar di area kulit yang terbuka dengan bentuk bintik-bintik kasar berwarna merah, atau coklat kemerahan. Jika dilihat secara langsung, luka sifilis terlihat tidak berbahaya dan seperti ruam biasa.
Siapapun harus menghindari luka tersebut dan jangan sekali-sekali menyentuh luka ini secara langsung. Karena, melalui sentuhan kulit dengan kulit seseorang yang terinfeksi, bakteri penyebab sifilis dapat dengan mudah masuk ke dalam tubuh.

4. Penularan dari Ibu Hamil pada Bayi

Penyakit sifilis ternyata juga dapat dialami oleh bayi. Hal ini bisa terjadi ketika ibu hamil terinfeksi bakteri penyebab sifilis. Sebagian besar, penyakit ini terbawa saat bayi masih di dalam kandungan, tetapi ada juga yang tertular penyakit sifilis selama proses persalinan.
ADVERTISEMENT

Pencegahan Penyakit Sifilis

Ilustrasi Cara Penularan Sifilis. Unsplash/engin akyurt.
Mengutip dari buku Penyakit Menular di Sekitar Anda, Obi Andareto (2015), setelah mengetahui cara penularan sifilis di atas, ada beberapa pencegahan penyakit sifilis yang wajib diketahui. Berikut di antaranya:
Itulah informasi lengkap mengenai cara penularan sifilis dan pencegahannya yang wajib diperhatikan. (APR)