Tata Cara Salat Idul Adha, Rukun, dan Bacaannya

Ilustrasi Tata Cara Salat Idul Adha. Unsplash/SR

Pada hari pertama Idul Adha, umat Muslim disunnahkan untuk melaksanakan salat Idul Adha. Untuk menyempurnakan ibadah, ada baiknya ketahui tata cara salat Idul Adha karena memang sedikit berbeda dengan salat sunnah lainnya.

Berdasarkan laman asahankab.go.id, Idul Adha jatuh pada setiap tanggal 10 bulan Zulhijah atau 70 hari setelah Idul Fitri. Pada hari Idul adha, umat Islam berkumpul pada pagi hari dan melakukan salat Id bersama-sama di tanah lapang atau di masjid. Setelah salat, penyembelihan hewan kurban dilaksanakan.

Tata Cara Salat Idul Adha yang Perlu Diketahui Seorang Muslim

Ilustrasi Tata Cara Salat Idul Adha. Unsplash/Utsman Media

Salat Idul Adha terdiri dari dua rakaat tapi jangan salah, salat Idul Adha tidak seperti salat sunnah dua rakaat seperti salat Jumat atau salat dhuha. Berikut ini Tata cara salat Idul Adha yang benar:

1. Baca Niat

Pertama-tama, bacalah niat salat sunah Idul Adha dua rakaat, dan dalam niat menyatakan tekad untuk melaksanakan shalat ini sebagai bentuk ibadah kepada Allah Ta'ala. Berikut bacaan niatnya:

Usholli sunnatan 'iidil adha rok'ataini mustaqbilal qiblati imaman/ma'muuman lillaahi ta'aalaa.

Artinya: "Saya niat shalat sunah Idul Adha dua rakaat (menjadi makmum/imam) karena Allah ta'ala"

Apabila menjadi imam, gunakan kata "imaman" dalam niat, dan jika menjadi makmum, gunakan kata "ma'muuman."

2. Takbiratul Ihram

Setelah itu, lakukan Takbiratul Ihram, yaitu mengangkat tangan sambil mengucapkan "Allahu Akbar" untuk memulai salat.

3. Baca Doa Iftitah

Kemudian, bacalah Doa Iftitah, yang merupakan doa pembukaan untuk memulai salat Idul Adha. Doa ini adalah cara untuk memohon keberkahan dan petunjuk dari Allah Ta'ala. Berikut doanya:

"Allaahu akbaru kabiiraw walhamdu lillaahi katsiiRaw wa subhaanallaahi bukrataw-wa asiiLa.

Innii wajjahtu wajhiya lilladzii fatharas-samaawaati wal ardh haniifam-muslimaw wamaa anaa minal musyRikiin. Inna solaatii wa nusukii wa yahyaaya wa mamaatii lillaahi robbil ‘aaLamiin. Laa syariikalahu wa bidzaalika umirtu wa anaa minal muslimiin.”

4. Bacaan Rakaat Pertama

Selama rakaat pertama, ucapkan takbir sebanyak 7 kali. Takbir ini adalah bentuk pengagungan kepada Allah Ta'ala dan juga menjadi ciri khas salat Idul Adha. Pada sela-sela takbir, baca doa berikut:

Allaahu akbar kabiraa walhamdulillaahi katsiiraa, wa subhaanallaahi bukratan wa'ashiilaa"

Artinya: "Allah Maha Besar dengan segala kebesaran, segala puji bagi Allah dengan pujian yang banyak, Maha Suci Allah, baik waktu pagi dan petang"

5. Baca Al-Fatihah dan Surat Pilihan

Setelah melakukan takbir sebanyak tujuh kali, langkah selanjutnya adalah membaca Al-Fatihah dan surat pendek seperti yang biasa dilakukan dalam salat fardhu dan salat sunah pada umumnya. Pada salat Idul Adha, pada rakaat pertama disarankan untuk membaca Surat Al-A'la.

6. Ruku dan Sujud

Rukun berikutnya adalah ruku', yang dilanjutkan dengan sujud, duduk di antara dua sujud, dan langkah-langkah lainnya seperti dalam pelaksanaan salat fardhu dan salat sunah biasa. Bacaannya pun sama dengan salat biasa.

7. Bacaan Rakaat Kedua

Pada rakaat kedua, lakukan takbir sebanyak lima kali. Bacaan yang diucapkan antara takbir tetap sama seperti pada rakaat pertama.

8. Ulangi Rukun seperti Rakaat Pertama

Setelah melakukan takbir sebanyak lima kali pada rakaat kedua, rukun shalat Idul Adha selanjutnya tetap sama seperti pada rakaat pertama, mulai dari membaca Al-Fatihah, ruku', sujud, hingga salam. Di rakaat kedua, dianjurkan untuk membaca Surat Al-Ghâsyiyah.

Itulah tata cara salat Idul Adha yang perlu diketahui dan dipahami oleh setiap muslim. Semoga dengan mengetahui rukun dan bacaan, salat Idul Adha bisa lebih sempurna. (Andi)

Baca juga: Tata Cara Sholat Dhuha bagi Pemula