Konten Media Partner

3 Orang Tewas dalam Kebakaran Rumah di Sleman

2 September 2022 9:44 WIB
ยท
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Suasana lokasi kebakaran di Sleman, Jumat (2/9/2022) dini hari. (Foto: twitter/@Rahmaddh_)
zoom-in-whitePerbesar
Suasana lokasi kebakaran di Sleman, Jumat (2/9/2022) dini hari. (Foto: twitter/@Rahmaddh_)
ADVERTISEMENT
3 orang meninggal dunia dalam peristiwa kebakaran yang terjadi di Dusun Kocoran, Padukuhan Kocoran, Kalurahan Caturtunggal, Kapanewon Depok, Sleman Jumat (2/9/2022) dini hari. Selain itu, kebakaran ini juga menghanguskan 3 rumah.
ADVERTISEMENT
Jogoboyo (Komandan Keamanan) Caturtunggal, Andy Sofyan menuturkan peristiwa kebakaran ini menimpa rumah Subono Bono (62). Namun kemudian merembet ke dua rumah di samping lainnya masing-masing milik Yuniatun dan Ester Mujiani. Rumah Subono ludes terbakar sementara rumah Yuniati sebagian perabot atap hangus.
"Rumah Ester yang dalam keadaan kosong ludes atapnya," terang dia.
Andy menuturkan peristiwa ini pertama kali diketahui oleh istri ketua RT setempat yang kemudian membangunkan suaminya, Faisal Noor Singgih. Keduanya saat itu masih terlelap tidur karena tengah malam.
Sekitar pukul 01.30 dini hari, sang istri memberitahukan ada kebakaran di rumah Subono. Kemudian ketua RT tersebut mengecek lokasi kejadian dan melihat ada kebakaran di ruang tamu rumah Subono.
"Api dengan cepat merembet menjalar ke bagian yang lain," terangnya.
ADVERTISEMENT
Tak hanya itu, api juga dengan cepat merambat ke rumah sebelah kanan milik Yuniatun. Faisal kemudian berteriak meminta tolong dan seketika warga keluar rumah untuk melakukan pemadaman.
Warga kemudian berusaha memadamkan api dengan peralatan seadanya. Namun karena api sudah membesar dan masih berkobar. Warga kemudian memanggil Damkar UGM dan kabupaten.
"Saat itu ketua RT mendapati Suratmi (istri Subono) berteriak histeris di depan pintu rumah," terangnya.
Suratmi memberitahu jika di rumah lantai dua masih ada anggota keluarga yang terjebak di dalam kamar lantai dua. Ada 3 orang yang terjebak di dalam rumah. Mereka adalah Subono Bono, Diah Ayu Putri (29) dan Mora TK berusia 5-6 tahun
Petugas kemudian berusaha memadamkan api yang telah membakar sebagian besar rumah korban dan merembet ke dua rumah lainnya. Setelah 5 mobil pemadam kebakaran dikerahkan, Api berhasil dipadamkan pukul 04.00 WIB dan korban dibawa ke RS Sardjito.
ADVERTISEMENT
"Korban bisa dievakusi oleh pemadam kebakaran beserta warga sekitar," terangnya
Akibat kebakaran tersebut rumah Subono satu rumah dua lantai, di mana lantai bawah terbakar 100% dengan luas 100 meter, Ruang tamu, ruang kelurga, dapur kamar mandi dan lantai 2 (dua).
Dalam peristiwa tersebut 3 orang meninggal dunia yaitu Subono (64), Ayu Rani Istiyani (32), dan Mora (6). Adapun korban lain yang alami luka-luka.
"Korban selamat lainnya Suratmi (60), putra dari Subono Dedi Cahyono Putro (31) Luka lecet kaki. Sementara penghuni rumah sebelah kanan yaitu Yuniatun dan dua anaknya selamat,"ungkapnya.
Kebakaran ini merembet ke rumah sisi kanan milik Yuniatun di mana atap dan perkakas rumah seluas 100 meter persegi ludes. Kemudian rumah Ester Mujiani separuh atap rumah terbakar rumah dalam keadaan Kosong.
ADVERTISEMENT
Berdasarkan keterangan dokter kondisi korban anak atas nama Mora Putri Ayu Sasmitha yang dibawa ke RS Sardjito diterima sudah dalam keadaan meninggal Dunia dengan luka bakar minimal. Hasil pemeriksaan awal penyebab kematian trauma Inhalasi/pembengkakan jalan nafas.
"Jadi mungkin terlalu banyak menghirup asap," terang dia.