Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.86.0
Konten Media Partner
5 Wisatawan Terseret Arus di Pantai Parangtritis
10 Juli 2024 19:06 WIB
·
waktu baca 2 menitDiperbarui 18 Juli 2024 15:15 WIB
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Tiga orang berhasil diselamatkan sementara dua orang lainnya dinyatakan meninggal dunia. Insiden itupun telah dibenarkan oleh Koordinator Satlinmas Wilayah Operasi III Pantai Parangtritis-Depok, Arif Nugraha.
"Dua korban inisial DW dan AW selamat. Sementara, tiga lainnya inisial IC, WA dan R kondisinya kritis sehingga dibawa ke rumah sakit. Korban IC berhasil tertolong namun dua lainnya dinyatakan meninggal," ujar Koordinator Satlinmas Wilayah Operasi III Pantai Parangtritis-Depok, Arif Nugraha, Rabu (10/7/2024).
Arif menjelaskan wisatawan yang terseret arus di Pantai Parangtritis itu merupakan warga domestik dan Internasional yang memiliki hubungan kekeluargaan.
Adapun konologi terseret nya wisatawan itu bermula ketika korban bersama rombongan sejumlah tujuh orang menginap di Hotel Queen of The South pada Selasa (9/7/2024) malam.
ADVERTISEMENT
Pagi harinya atau pukul 09.30 WIB tadi, kelima orang diketahui bermain air di Pantai Parangtritis yang tepat berada di depan hotel tersebut. Namun tempat mereka bermain itu dekat dengan area rawan palung laut, sehingga tak lama kemudian, mereka terseret arus hingga ke tengah dan masuk ke palung laut.
Beberapa petugas yang berada di lokasi, rupanya sudah memberikan imbauan agar tidak bermain di area palung, sebab berbahaya. Akan tetapi, arahan itu tidak diindahkan oleh wisatawan tersebut.
Mengetahui insiden tersebut, Tim SAR dibantu Ditpolair Polda DIY langsung bergerak cepat dan mencoba menyelamatkan kelima orang tersebut.
Hasilnya, kata Arif, kelima korban berhasil dievakuasi dan langsung dibawa ke pos terpadu SRI Wilayah III Parangtritis untuk dilakukan observasi. Namun sayangnya, dua di antaranya meninggal dunia.
ADVERTISEMENT
Atas kejadian ini, Arif kembali mengimbau kepada wisatawan untuk tetap mengindahkan aturan yang ada dan tidak bermain ke area palung laut.
"Kami selalu mengimbau kepada para wisatawan untuk tidak bermain air, utamanya di area palung," tandasnya.
(M Wulan)