Ada Virus Corona, Pemindahan Penerbangan dari Adisutjipto ke YIA Tetap Dilakukan

Konten Media Partner
19 Maret 2020 12:34 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
General Manager PT Angkasa Pura I Bandara Internasional Adisutjipto, Agus Pandu Purnama. Foto: erfanto
zoom-in-whitePerbesar
General Manager PT Angkasa Pura I Bandara Internasional Adisutjipto, Agus Pandu Purnama. Foto: erfanto
ADVERTISEMENT
Merebaknya virus corona di beberapa negara tidak akan mempengaruhi rencana pemindahan seluruh penerbangan dari bandara internasional Adisutjipto Yogyakarta menuju ke Bandara Yogyakarta International Airport (YIA) Kulon Progo. PT Angkasa Pura I tetap akan melaksanakan pemindahan penerbangan tersebut tanggal 29 Maret mendatang.
ADVERTISEMENT
General Manager PT Angkasa Pura I Bandara Internasional Adisutjipto, Agus Pandu Purnama mengaku tidak akan ada perubahan rencana pemindahan penerbangan dari bandara Adisucipto ke YIA terkait dengan pandemic virus corona tersebut. Karena pihaknya tidak akan membuat seremonial untuk pemindahan penerbangan dari bandara Adisucipto ke bandara baru di Kulonprogo ini.
Menurutnya, pemindahan ini hanya seperti operasional biasanya karena memindahkan tempat yang awalnya ada di Bandara Adisucipto dan pada tanggal 29 nanti akan pindah ke Yogyakarta International Airport (YIA). Operasionalnya tetap sama dan sama sekali tidak ada perbedaan.
"Tidak akan ada acara seremonial sehingga tidak ada pengumpulan orang banyak," tutur Pandu di sela-sela Khitanan massal PT Angkasa Pura I di Kulon Progo, Kamis (19/3/2020).
ADVERTISEMENT
Terkait dengan merebaknya coronavirus tersebut, pilihaknya sudah menyiapkan seluruh perlengkapan terkait dengan pencegahan penyakit virus corona terutama body thermal scanner maupun thermogun infrared baik itu di terminal kedatangan maupun keberangkatan penumpang.
Oleh karena itu, pihaknya memastikan seluruh penumpang penerbangan domestik ataupun internasional tidak akan luput dari pemeriksaan pencegahan virus corona di Indonesia dengan alat yang sudah disiapkan. Ini untuk memastikan bahwa semua penumpang pesawat terbang dalam kondisi aman dari coronavirus.
"Kita akan periksa semua penumpang sesuai prosedur yang ada," tambahnya.
Terkait dengan rencana penutupan jalur penerbangan internasional, pihaknya masih akan menyesuaikan. Jika ada negara-negara yang melakukan isolasi atau lockdown maka tentu tidak akan ada penerbangan ke negara tersebut
Sehingga, sampai saat ini pihak PT Angkasa Pura belum mengambil kebijakan penutupan rute tertentu seperti Malaysia dan Singapura. Saat ini jumlah penerbangan internasional ada 4 dan sisanya sebanyak 92 penerbangan adalah penerbangan domestik.
ADVERTISEMENT